Ambil Untung Bakal Menekan IHSG
Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Kamis, 28 Maret 2013 | 09:04 WIB
KOMPAS/HERU SRI KUMORO
Ilustrasi
TERKAIT:
JAKARTA, KOMPAS.com - Ambil untung diperkirakan bakal membayangi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis (28/3/2013). Indeks sebelumnya telah mencapai level tertinggi barunya, sentimen negatif dari variatifnya bursa global, serta menjadi perdagangan terakhir di pekan ini menjadi faktor penekan itu.
Bursa Wall Street ditutup variatif pada perdagangan kemarin di waktu setempat atau semalam waktu Indonesia. Kembali munculnya kekhawatiran atas Eropa dan data perumahan di Amerika Serikat yang turun menjadi sentimen negatif. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,23 persen ke level 14.256; Indeks S&P500 melemah 0,06 persen ke level 1.562 namun Indeks Komposit Nasdaq menguat 0,12 persen ke level 3.256.
Kemarin IHSG ditutup naik pesat 85,58 poin (1,77 persen) ke level 4.928,10 dengan jumlah transaksi sebanyak 16,58 juta lot atau setara dengan Rp 8,27 triliun. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler sebesar Rp 872 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain BMRI, BBNI, BBRI, BBCA dan SMGR.
Mata uang rupiah terapresiasi ke level Rp 9.725 per dollar AS. Secara teknikal, menurut riset eTrading Securities, kenaikan IHSG menciptakan level all time high yang baru dengan formasi long white body candlestick. Hal ini menciptakan breakout yang solid, hingga hari ini diperkirakan IHSG masih akan mengalami penguatan. Hal itu juga dikonfirmasi oleh indikator stochastic yang menghasilkan sinyal bullish. Level dukungan indeks hari ini ada di 4.850 dan resisten 5.000. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah BMRI, MPPA dan MYOR.
Anda sedang membaca artikel tentang
Ambil Untung Bakal Menekan IHSG
Dengan url
http://inpobisniskeuangan.blogspot.com/2013/03/ambil-untung-bakal-menekan-ihsg.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ambil Untung Bakal Menekan IHSG
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ambil Untung Bakal Menekan IHSG
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar