Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Dua Harga BBM Sulitkan Pengawasan

Written By Unknown on Senin, 29 April 2013 | 09.38

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pengamat sosial kemasyarakatan dari Universitas Palangka Raya (Unpar), Prof Dr HM Norsanie Darlan MS PH berpendapat, bila pemerintah memberlakukan dua harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang berbeda, maka pengawasan akan  makin sulit.

Sebagai contoh pengangkutan BBM untuk daerah pedalaman, seperti di Kalimantan masih banyak menggunakan angkutan sungai, sehingga sulit melakukan pengawasan, lanjut dosen Unpar tersebut kepada Antara Kalimantan Selatan, di Banjarmasin, Senin.

"Karena masyarakat pada umumnya tak mengetahui mana BBM bersubsidi dan non subsidi, sehingga berpotensi pula penyimpangan peruntukan. Penyimpangan peruntukan itu bisa terjadi di perkotaan, terlebih di daerah pedalaman," ujarnya.

Sedangkan aparat keamanan tak mungkin melakukan pengawasan terus menerus atau dalam jangka panjang, karena banyak pula tugas lain yang menjadi tanggung jawab mereka, lanjutnya.

Ia mencontohkan bentuk penyimpangan peruntukan, yaitu sebuah angkutan umum yang tidak beraktivitas/tak mengangkut penumpang, mengatre di Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) untuk mendapatkan BBM bersubsidi. Namun BBM itu dia jual dengan harga non subsidi.

"Nah, mungkinkah aparat kepolisian bisa mengawasi praktek seperti itu. Sementara personel kepolisian terbatas dan mereka yang berbuat penyimpangan itu biasanya sembunyi-sembunyi," ujarnya.

Selain itu, dengan dua harga BBM yang berbeda, bisa menimbulkan kecemburuan sosial, baik di perkotaan maupun daerah pedalaman, tambah Guru Besar pada perguruan tinggi negeri tertua dan terbesar di "Bumi Isen Mulang" Kalimantan Tengah (Kalteng) tersebut.
Oleh karenanya, anak desa Anjir Kapuas, Kalteng yang meniti karir dari pegawai bawahan (pesuruh) hingga menjadi profesor itu, menyarankan, sebaiknya harga BBM disamakan saja atau ada perbedaan.

Sebagai contoh rencana penetapan harga BBM per liter untuk mobil pribadi Rp6.500 dan sepedamotor atau angkutan penumpang umum Rp4.500, lanjut mantan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pemprov Kalteng itu.

Sebab itu pula, mantan aktivis Ikatan Pers Mahasiswa Indonesia (IPMI) dari "Bumi Isen Mulang" Kalteng tersebut sependapat atau setuju kalau pemerintah menaikan harga BBM dengan batas-batas kewajaran, sehingga cuma ada satu jenis harga.

"Penetapan satu harga BBM tersebut, guna memudahkan pengawasan serta menghindari kecemburua sosial yang bisa berunjung pada hal-hal yang tak kita inginkan bersama," demikian Norsanie Darlan.


09.38 | 0 komentar | Read More

Insentif BBM Terlalu Besar

BOGOR, KOMPAS.com - Selama ini pemerintah cenderung memberikan insentif yang besar untuk bahan bakar minyak daripada untuk riset menemukan inovasi pengolahan energi terbarukan. Alokasi dana penelitian Indonesia hanya sekitar 0,1 persen dari produk domestik bruto.

"Saya hampir putus asa memperjuangkan riset energi terbarukan. Yang membuat saya bertahan, karena saya masih mencintai Indonesia," kata Tatang Hernas Soerawidjaja seusai kuliah inaugurasi anggota baru Komisi Ilmu Rekayasa Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, Sabtu (27/4/2013), di Bogor, Jawa Barat.

Selama 50 tahun, kata Tatang, pemerintah terus-menerus memberikan subsidi bagi ketersediaan bahan bakar minyak (BBM). Padahal, kini ketersediaannya makin terbatas. "Itu ibaratnya seperti memberi beasiswa sekolah untuk orang uzur. Kini saatnya insentif dialokasikan untuk mendorong penemuan energi terbarukan, bahan bakar nabati misalnya," tutur Tatang.

Menurut Tatang, alokasi dana penelitian Indonesia kalah dengan Thailand, yaitu 0,25 persen dari produk domestik bruto (PDB), Malaysia 0,6 persen, dan Singapura 3 persen. "Idealnya, untuk negara berkekayaan alam besar seperti Indonesia, alokasi dana sebaiknya seperti Malaysia yang pada fase-fase awal sudah mulai memadai," kata Tatang.

Tatang mengatakan, kewajiban pemerintah adalah meningkatkan daya beli masyarakat dan bukan sekadar terus-menerus memberi subsidi. "Pemerintah seharusnya tidak boleh membiarkan rendahnya daya beli masyarakat. Baiknya, pemerintah meningkatkan penghasilan PNS golongan I dan II, buruh, dan daya beli petani hortikultura," ujar Tatang yang juga menjabat Lektor Kepala pada Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Bandung.

"Di luar negeri, sebelum pemerintah mengeluarkan kebijakan, mereka berkonsultasi dengan ilmuwan dan melakukan riset. Di sini terbalik, setelah kebijakan baru pemerintah meminta pertimbangan," ujar Tatang.

Tatang mengatakan, bagi masyarakat dan kaum muda hendaknya berpikir ulang bila hendak berunjuk rasa untuk menolak kenaikan harga BBM. "Unjuk rasa seperti itu justru menunjukkan mentalitas orang miskin yang ingin terus dibantu melalui subsidi. Jangan mau dininabobokan dalam kemiskinan. Berpikirlah secara logis perihal keterbatasan barang akan menyebabkan tingginya harga. Minyak bumi sudah mulai menipis ketersediaannya," ucap Tatang.

Hal senada disampaikan Sekretaris Jenderal AIPI Budhi M Suyitno, Ketua Komisi Ilmu Rekayasa AIPI FG Winarno, dan Purwiyatno Hariyadi. "Selama ini subsidi tidak tepat sasaran, pengusaha pabrik besarlah yang banyak menikmati BBM bersubsidi itu. Yang diatur pemerintah hanya persediaannya, bukan pada permintaannya. Dibutuhkan peta jalan yang jelas untuk mengatasi masalah seperti ini," ujar Budhi.

Menurut Budhi, pengelolaan BBM dan subsidinya sudah tercemar urusan politik. "Pemerintah kurang tegas mengurangi subsidi BBM karena ada kepentingan Pemilu 2014," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan dalam Diskusi Panel Pengembangan Agribisnis dan Agroindustri Indonesia, Sabtu, di Jakarta, mengatakan, ketergantungan masyarakat Indonesia terhadap bahan bakar fosil sudah semakin tinggi. Hal tersebut dapat mengarah pada krisis energi.

Untuk mengurangi hal itu, ujar Heriawan, sudah saatnya Indonesia mengembangkan sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan, seperti bioenergi. Untuk mengatasi permasalahan dengan BBM yang semakin berkurang, sektor agrobisnis dan agroindustri dapat berperan dalam pengembangan energi alternatif.(K09/*)

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

IHSG Dibuka Menguat 11 Poin

PASAR MODAL

IHSG Dibuka Menguat 11 Poin

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 29 April 2013 | 09:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan dibuka menguat 11,295 poin atau sekitar 0,23 persen ke level 4.989,802. Penguatan ini searah dengan pergerakan bursa Asia.

Indeks LQ45 dibuka naik 2,444 poin (0,29 persen) ke level 844,378. Memasuki lima menit perdagangan, indeks menguat 15,402 poin (0,31 persen) ke level 4.993,169.

Bursa Asia mengawali pekan ini menguat tipis seiring rilis data PDB AS yang di bawah ekspektasi justru menjadi sentimen positif seiring pasar mengekspektasikan The Fed akan tetap melakukan program pembelian obligasi untuk menstimulus ekonomi.

Harga minyak melanjutkan koreksinya pagi ini ke level 92,6 dollar AS per barrel. Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan IHSG hari ini akan kembali bergerak mendatar.

Ini seiring minimnya sentimen domestik baru yang mampu menggerakkan pasar hari ini. Indeks diperkirakan masih akan bergerak pada range 4.970-5.010.


09.38 | 0 komentar | Read More

"Saya Ingin Masuk Televisi"

Written By Unknown on Minggu, 28 April 2013 | 09.38

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah lowongan pekerjaan, khususnya di bidang jurnalistik, ternyata diminati oleh para pencari kerja. Hal itu terlihat dari pilihan pelamar di ajang Kompas Karier Fair (KKF) Jakarta, yang berlangsung hingga hari ini.

Project Manager KompasKarier.com Marine Novita mengatakan bahwa sejumlah perusahaan media meramaikan ajang KKF. "Saat ini, dunia kreatif memang sedang diminati pencari kerja, tidak terkecuali dunia jurnalistik atau bekerja di perusahaan media," kata Marine di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (27/4/2013).

Perusahaan media yang mengikuti KKF tidak hanya dari media televisi, tetapi juga dari media cetak, elektronik, hingga radio. Sejumlah perusahaan media yang berpartisipasi adalah Kompas Gramedia Group, MNC Radio Network, Femina, Bisnis Indonesia, Berita Satu Media Holding, Inilah.com, Top Career, Metro TV, Media Indonesia, MPG Media, Indosiar, hingga Bloomberg TV Indonesia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, banyak para pencari kerja yang meminati stan media televisi. Stan media televisi dianggap memberikan kesempatan bagi para pencari kerja untuk menjadi presenter. "Saya ingin tampil di televisi. Salah satu caranya bisa menjadi presenter atau pembaca berita di televisi," kata Agung (21 tahun) dari Jakarta yang mencoba menjadi presenter di stan Bloomberg TV Indonesia. Stand MNC Radio Network juga menyediakan kesempatan bagi para pencari kerja untuk menjadi penyiar berita.

KKF kali ini digelar di Kartika Expo Balai Kartini Jakarta mulai Jumat (26/4/2013) hingga Sabtu (27/4/2013). Penyelenggaran di DKI Jakarta ini merupakan penyelenggaraan untuk kelima kalinya. Sebelumnya, KKF pernah digelar di Jakarta terakhir kali pada April dan November tahun lalu.

Marine menambahkan, kali ini ajang KKF kembali digelar karena animo masyarakat atas ajang ini kian meluas. Adapun perusahaan-perusahaan yang ikut antara lain Asiasejahtera Perdana Pharmaceuticals, HM Sampoerna Tbk, Bank Mandiri, Bank Central Asia, Astra International-Auto 2000, APL Zuellig Pharma, Bank OCBC NISP, Blue Bird Group, Kompas.com, Kompas Gramedia, Smart Telecom, Nestle Indonesia.

Ada pula Orang Tua Group, Bank Bukopin, Bank Danamon, Multi Bintang Indonesia, Bloomberg, Body Shop Indonesia, Femina, Berca Hardayaperkasa, Astra International-BMW, Living Social, Fast Food Indonesia, Astra International Tbk-Honda, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Express Group, Suzuki Indomobil Motor, Bank CIMB Niaga, Matahari Department Store, Electronic Solution Indonesia, dan masih banyak lainnya.

"Tentunya, pada ajang ini, para pelamar dapat mempunyai banyak pilihan sesuai kriteria yang diinginkan dan dapat langsung diwawancarai oleh perusahaan," sebut Marine.

Masyarakat yang ingin mendapatkan lowongan kerja terbaiknya bisa mendaftar online di website Kompas Karier atau bisa juga mendaftar on the spot dengan membawa CV soft copy dalam flash disk maksimal 200 KB.


09.38 | 0 komentar | Read More

Cari Lowongan Kerja Bisa Lewat SMS

JAKARTA, KOMPAS.com - Biasanya pencari kerja mencari lowongan pekerjaan melalui informasi di media cetak, internet hingga informasi dari teman. Namun saat ini, mencari informasi lowongan kerja bisa dilakukan di ponsel pribadi dan melalui pesan singkat (SMS).

Manager Product and Content Development Indosat, Diana Sevi, mengatakan penyediaan lowongan pekerjaan ini bekerjasama dengan Kompas Gramedia Group khususnya dari unit usaha KompasKarier.com. "KompasKarier.com menyediakan konten lowongan pekerjaan yang ada dan kami menyediakan infrastrukturnya melalui SMS ke pelanggan," kata Diana di acara Kompas Karier Fair di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (27/4/2013).

Saat ini, situs KompasKarier.com memiliki jumlah lowongan kerja puluhan ribu jenis. Masalahnya tidak semua masyarakat Indonesia mau membuka internet untuk mencari informasi lowongan pekerjaan tersebut. Untuk menyiasati hal itu, Diana menjelaskan bahwa informasi lowongan pekerjaan tersebut bisa didapatkan di ponsel pribadi.

"Bila dilakukan dengan ponsel serta melalui SMS, informasi lowongan pekerjaan juga bisa diketahui secara cepat," tambahnya.

Untuk sementara, layanan pencarian lowongan pekerjaan ini hanya bisa digunakan untuk pelanggan kartu Indosat, baik kartu IM3, Mentari maupun Matrix. Caranya dengan menekan *123*16# lalu tekan tombol panggilan atau telepon. Setelah itu, akan ada notifikasi empat jenis informasi yaitu lowker berlangganan, lowker hari ini, event Kompas Karier dan Info Layanan.

Saat memilih informasi lowker berlangganan, para pengguna bisa mendapatkan informasi lowongan pekerjaan secara berlangganan. Tarif yang dikenakan Rp 2.000 per minggu dan akan dikirim satu SMS per hari untuk informasi lowongan kerja. Sedangkan untuk informasi lowker hari ini, pengguna bisa memilih kategori lowongan kerja mulai dari akunting hingga sekretaris atau lainnya.

"Pelanggan bisa mengaktifkan layanan ini setiap minggu. Sebab Indosat tidak akan memperpanjang layanan ini secara otomatis," tambahnya. Dengan layanan pencarian lowongan pekerjaan melalui ponsel khususnya SMS ini akan memudahkan pelanggan dalam mencari informasi lowongan kerja secara cepat dan tepat. Para pencari kerja  kemduian bisa langsung mengirim lamaran pekerjaan sesuai dengan alamat yang tertera di informasi lowongan pekerjaan tersebut.

Editor :

Egidius Patnistik


09.38 | 0 komentar | Read More

Moeryati Soedibyo: "Do It" Itu Duit!

JAKARTA, KOMPAS.com - Mencari pekerjaan impian harus siap berkompetisi. Namun, jika pekerjaan idaman tak kunjung datang, kenapa tak mencoba berwirausaha? Pendiri dan pemilik Mustika Ratu Moeryati Soedibyo mengatakan, awalnya ia tak berpikir untuk berwirausaha dan berbisnis di bidang ramuan tradisional untuk kecantikan.

"Saya oleh orangtua tidak pernah diajari berbisnis. Saya hanya diajari jadi wanita yang baik dan menjadi istri yang baik. Apalagi, saya yang bersuami pejabat, maka tidak boleh berbisnis," kata Moeryati, dalam Kompas Karier Fair di Balai Kartini Jakarta, Sabtu (27/4/2013).

Namun, seketika ia berubah pikiran. Saat itu, suaminya memasuki masa pensiun dan masih harus menghidupi lima anak. Beruntung, sejak kecil Moeryati suka dengan ramuan tradisional. Dengan didikan sebagai anak puteri keraton, maka Moeryati selalu dicekoki dengan ramuan tradisional baik berupa jamu hingga kosmetika.

"Dulu juga pernah membuat jamu beras kencur, teman-teman suka dan banyak yang ketagihan dengan jamu bikinan saya," katanya.

Kemudian, Moeryati menghubungi teman-temannya di Kamar Dagang dan Industri (Kadin). Organisasi yang mayoritas berisi pengusaha-pengusaha kelas satu tersebut lantas mendorong Moeryati untuk berbisnis sendiri.

"Sempat juga saya kebingungan soal modal. Apalagi suami masih belum mengizinkan untuk berbisnis. Tapi saya nekat," kata Moeryati.

Atas dukungan teman-temannya, Moeryati tetap bertekad untuk membangun usaha sendiri. Ia pun melakukan riset terkait bisnis kosmetik dan ramuan tradisional. Hingga akhirnya dia menemukan konsep bisnis yaitu membawa ramuan tradisional menjadi bisnis yang lebih modern.

"Bisnis saya harus beda. Saya harus tetap bisnis ramuan tradisional namun dikemas secara modern. Intinya kearifan lokal tetap dijaga," kisahnya.

Hal ini sesuai dengan dunia pengobatan global yang semuanya saat ini berkiblat ke pengobatan herbal dan kembali ke alam (back to nature). Lebih lanjut, Moeryati mengisahkan, tantangan juga dihadapinya. Jatuh bangun, telah dialaminya. Dalam menjalankan bisnisnya, Moeryati menggandeng ibu-ibu di suatu wilayah untuk berbisnis salon. Ia sendiri yang memberikan pelatihan perawatan kecantikan wanita secara gratis. Namun, salon-salon itu harus memakai produk-produknya.

"Lama-lama produk saya semakin laris dan dikenal oleh semua orang. Diwawancara media dan akhirnya bisa seperti sekarang ini," kata Moeryati.

Moeryati menjelaskan, setiap orang memiliki potensi yang unik dan memiliki impian yang menjadi tujuannya. "Namun, hanya orang-orang yang mau melakukan dan mencoba, yang akan berhasil. Meski harus melalui berbagai rintangan," paparnya.

Moeryati berpesan agar para pencari kerja jangan hanya berpikir atau berhenti pada ide. Namun, harus berani mewujudkan impiannya. "Do it itu ya duit. Makanya segera kerjakan, sehingga duit akan datang," kata Moeryati.  

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


09.38 | 0 komentar | Read More

Tiga Proyek Hibah AS Kurangi Kemiskinan di Indonesia

Written By Unknown on Sabtu, 27 April 2013 | 09.38

Tiga Proyek Hibah AS Kurangi Kemiskinan di Indonesia

Penulis : Suhartono | Sabtu, 27 April 2013 | 05:26 WIB

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Ilustrasi Kemiskinan di pinggiran Kota Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk mengurangi angka kemiskinan di Indonesia, Pemerintah Amerika Serikat memberikan bantuan hibah senilai 600 juta dollar AS selama lima tahun. Bantuan tersebut berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam bentuk tiga proyek, yang dikemas dalam Program Millenium Challenge Compact.

Program tersebut meliputi ketiga proyek, yaitu Kemakmuran Hijau, Nutrisi Berbasis Masyarakat untuk Mencegah Anak Pendek, serta Modernisasi Pengadaan Barang dan Jasa Publik. Hal itu diungkapkan Humas dan Komunikasi Millenium Challenge Account (MCA) Indonesia Lila Meulia di Jakarta, Jumat (26/4/2013) malam.

Sehari sebelumnya, secara resmi program tersebut diresmikan oleh Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan/Wakil Kepala Bappenas Lukita Dinarsyah Tuwo, yang juga Ketua Majelis Wali Amanat MCA Indonesia; Duta Besar AS di Jakarta Scot Marciel; JW Saputro, Direktur Eksekutif MCA Indonesia; dan Yogana Prasta, Pelaksana Tugas Direktur Bank Dunia di Indonesia. Menurut Lila, meskipun pemerintah berusaha mengatasi masalah terkait, Indonesia masih menjadi salah satu sumber emisi gas rumah kaca terbesar di dunia.

Mayoritas emisi gas rumah kaca berasal dari deforestasi, hilangnya lahan gambut, dan perubahan penggunaan lahan lainnya. "Selain itu, laju pertumbuhan emisi dari sumber energi dan industri juga berkembang sangat cepat. Sebagian besar penduduk, khususnya yang tinggal di daerah pedesaan yang terpencil, masih menghadapi kendala kurangnya sumber tenaga listrik yang andal atau bergantung pada pembangkit listrik diesel yang mahal dan tak andal. Inilah tujuan dari proyek kemakmuran hijau," ujar Lila.

Adapun Proyek Nutrisi Berbasis Masyarakat untuk Mencegah Anak Pendek bertujuan mengurangi dan mencegah anak lahir dengan berat badan kurang, anak pendek, kekurangan nutrisi pada anak-anak di lokasi proyek, dan meningkatkan pendapatan rumah tangga melalui pengurangan pengeluaran, peningkatan produktivitas, dan pendapatan yang lebih tinggi.

"Proyek modernisasi pengadaan barang dan jasa pemerintah bertujuan untuk melakukan efisiensi dan penghematan biaya pengadaan barang dan jasa pemerintah, dengan tetap menjamin terpenuhinya kualitas barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat, serta memenuhi standar pelayanan publik seperti yang direncanakan sehingga mendukung dan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi," jelas Lila lagi.


09.38 | 0 komentar | Read More

Koin 5 Sen Terjual 3,2 Juta Dollar AS

CHICAGO, KOMPAS.com — Empat bersaudara warga Virginia, Amerika Serikat, mendapatkan 3,2 juta dollar AS untuk pusaka keluarga berupa sekeping uang koin nikel 5 sen. Harga sekitar Rp 30 miliar itu ibarat penghargaan untuk kesetiaan keluarga mereka mempertahankan koin yang selama beberapa waktu dinyatakan palsu. Nilai lelang koin ini merupakan salah satu yang termahal dari yang pernah ada.

Koin tersebut adalah satu dari lima koin nikel bergambar kepala Liberty dengan tertera tahun terbit 1913, yang diketahui pernah ada. Dua peserta lelang bersaing di kisaran harga 3,17 juta dollar AS untuk mendapatkan koin itu, Kamis (25/4/2013) malam waktu setempat.

Empat bersaudara ini adalah anak-anak dari pasangan Melva Givens dan Salem. Meski senang dengan uang yang didapat, mereka menyebut "Jumat ini adalah perpisahan pahit dengan koin yang tidak seharusnya dicetak dan memiliki sejarah mustahil tersebut". 

Harga koin jauh melampaui perkiraan harga awal di kisaran 2,5 juta dollar AS. "Kurasa aku masih merasa agak sedih tentang hal itu dan aku mungkin akan merasa seperti itu untuk sementara waktu," kata Ryan Givens (66), yang menghadiri lelang dengan dua saudara kandung. Dia mengatakan, koin tersebut sudah menjadi bagian dari keluarga untuk sekian lama.

Langka karena tak seharusnya ada

Lima koin serupa yang diketahui pernah ada dicetak diam-diam oleh pembuatnya. Kelima koin ditemukan dalam sebuah kecelakaan mobil yang menewaskan sang pemilik, dan terlupakan tergeletak di dalam lemari. Apalagi, beberapa dekade kemudian koin kepala Liberty dengan tahun terbit 1913 ini pernah dinyatakan palsu.

Koin selama beberapa waktu dinyatakan palsu karena pada 1913 sudah tak lagi dicetak uang koin nikel bergambar kepala Liberty. Pada tahun itu justru mulai dikenalkan koin nikel dengan gambar kepala Buffalo. Uang koin bergambar kepala Liberty beredar luas dengan tahun penerbitan 1912.

Diduga seorang pekerja pertambangan membuat lima koin tersebut dan mencantumkan angka tahun yang salah. Kelima koin tak pernah beredar di pasaran, tetap berada di tangan pemiliknya sampai kemudian tercerai-berai pada 1942.

Seorang kolektor dari Carolina Utara, George O Walton, membeli salah satu koin pada era 1940-an, yang dilaporkan seharga 3.750 dollar AS. Saat dia tewas karena kecelakaan pada 9 Maret 1962, koin ini ada di antara ratusan koin lain yang tersebar di lokasi kecelakaan.

Salah satu ahli waris Walton adalah adiknya, Melva Givens, yang mendapatkan koin ini setelah para ahli menyatakannya palsu. Meski demikian, Melva menyimpan koin tersebut dalam kotak pusaka keluarga, yang tersimpan rapat di lemari hingga kematiannya pada 1992.

Didorong rasa penasaran, anak-anak Givens membawa koin itu ke Asosiasi Numismatik Amerika yang sedang menggelar Pameran Uang Dunia di Baltimore pada 2003. Dalam pameran ini ditampilkan empat koin lain yang sama dengan pusaka keluarga Givens. Tim ahli koin nyata kemudian menyimpulkan bahwa pusaka keluarga Givens adalah koin kelima yang selama ini hilang.

Sumber: NBC News/AP

Editor :

Palupi Annisa Auliani


09.38 | 0 komentar | Read More

Data Pelanggan LivingSocial Diretas

SAN FRANCISCO, KOMPAS.com — LivingSocial, perusahaan kedua terbesar di Groupon Inc, perusahaan yang menawarkan diskon-diskon khusus untuk pelanggannya, dilaporkan mengalami serangan cyber, Jumat (26/4/2013) waktu setempat. Peretasan ini dapat memengaruhi 50 juta pelanggan.

Perusahaan tersebut melaporkan serangan terhadap sistem mereka telah membuka akses tidak sah ke data pelanggan, termasuk nama, alamat e-mail, tanggal lahir, dan beberapa enkripsi password pelanggan. Meskipun demikian, menurut mereka, informasi keuangan dan perbankan pelanggan maupun klien mereka tetap tak tertembus serangan ini.

"Kami secara aktif bekerja sama dengan penegak hukum untuk menyelidiki masalah ini," ungkap pernyataan resmi perusahaan yang sebagian sahamnya dimiliki Amazon.com. LivingSocial tidak menyebutkan berapa jumlah tepat pelanggan mereka. Namun, Juru Bicara LivingSocial, Andrew Weinsten, menyatakan, sebagian besar basis data pelanggan terpengaruh peretasan tersebut.

Pelanggan yang terancam digunakan data personalnya secara tak sah adalah mereka yang ada di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Irlandia, Australia, Selandia Baru, Malaysia, Eropa Selatan, dan Amerika Latin. Sementara basis data pelanggan LivingSocial di Korea Selatan, Indonesia, Filipina, dan Thailand disebut tak terpengaruh.

"Mengingat baru-baru ini serangan cyber meluas sukses menjebol jejaring sosial utama, sudah jelas bahwa penyedia layanan ini tidak cukup berbuat untuk melindungi pelanggan," kecam ahli strategi keamanan senior Trusteer—sebuah perusahaan keamanan komputerGeorge Tubin.

Serangan cyber ini datang setelah LivingSocial berhasil menangani persoalan penurunan jumlah pelanggan dan mendapatkan suntikan modal 110 juta dollar AS, termasuk dari Amazon pada awal tahun ini meski dipaksa memberikan konsesi besar. Sepanjang kuartal pertama 2013, Amazon diketahui telah menyuntikkan dana 56 juta dollar AS di LivingSocial, berdasarkan informasi resmi, Jumat (26/4/2013). Namun, informasi yang sama menyebutkan, LivingSocial masih mencatatkan kerugian 44 juta dollar AS dengan pendapatan 135 juta dollar AS dalam kuartal ini.

Terkait serangan cyber yang dialaminya, LivingSocial menyatakan telah mulai menghubungi lebih dari 50 juta pelanggan yang diduga data personalnya terdampak. LivingSocial menyarankan para pelanggan untuk login ke LivingSocial.com dan membuat password baru untuk akun mereka.

"Untuk keamanan data pribadi Anda, kami mendorong pula Anda mempertimbangkan mengubah password di akun-akun lain yang memilik password sama atau serupa," ujar Direktur Eksekutif LivingSocial Tim O'Shaughnessy. Dia juga meminta maaf atas terjadinya serangan ini.

Editor :

Palupi Annisa Auliani


09.38 | 0 komentar | Read More

Maskapai Batik Air Mulai Terbang 3 Mei

Written By Unknown on Jumat, 26 April 2013 | 09.38

Maskapai Batik Air Mulai Terbang 3 Mei

Jumat, 26 April 2013 | 08:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan ekonomi Indonesia seiring dengan bertambahnya kelas menengah-atas diikuti dengan bertambahnya jumlah pengguna jasa penerbangan. Melihat hal itu, Lion Group meluncurkan anak perusahaan penerbangan dengan layanan penuh yang akan menjadi alternatif pilihan penerbangan.

Hal itu diungkapkan oleh Chief Executive Officer Lion Group Rusdi Kirana dalam peluncuran Batik Air di kantor pusat Lion Air, Jakarta, Kamis (25/4/2013). Pihaknya yakin, dengan adanya Batik Air yang akan mulai terbang 3 Mei, industri penerbangan Indonesia semakin berkembang.

Adapun Direktur Utama Batik Air Achmad Lutfie mengungkapkan, tahun ini pihaknya akan mengoperasikan enam buah pesawat jenis 737 900 ER. "Di awal tahun 2014, kami akan kembali mendatangkan 24 pesawat baru. Sebanyak 12 pesawat Boeing 737-900 dan 12 lainnya Airbus 320," ungkapnya.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Harry Bakti mengatakan, Batik Air telah disertifikasi oleh direktorat kelaikan udara. Ini bukti bahwa Batik Air siap dan laik terbang.

Sementara itu salah satu pesawat Lion Air tujuan Singapura terpaksa harus kembali ke Bandara Soekarno Hatta karena ada gangguan penerbangan. Namun akhirnya, penumpang dapat diterbangkan kembali ke Singapura setelah pihak maskapai mengganti pesawat tersebut.

Edward Sirait, Direktur Operasional Lion Air ketika dihubungi Kompas, mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan penyebab pilot memutuskan untuk mendarat kembali. (K10)

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

IHSG Cenderung Mendatar Ikuti Asia

Pasar Modal

IHSG Cenderung Mendatar Ikuti Asia

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 26 April 2013 | 09:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia pada Jumat (26/4/2013) pagi ini dibuka mendatar. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun diperkirakan akan searah dengan pergerakan bursa Asia itu.

Mendatarnya bursa Asia itu seiring sentimen positif dari bursa AS dan komoditas terkompensasi dari data consumer price index ex-fresh food Jepang yang cukup mengecewakan di bulan Maret. Harga minyak pagi ini terkoreksi tipis 0,26 persen ke level 93,4 dollar AS per barrel.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan IHSG akan bergerak mendatar pula seiring minimnya sentimen positif baru. Namun, saham Group Astra yang terkoreksi dalam beberapa hari ini dilihat akan berpotensi menguat. Level dukungan indeks di 4.991 dan resisten di 5.020.

Bursa AS semalam waktu Indonesia rata-rata ditutup menguat 0,4 persen didorong penurunan jobless claims sebesar 16.000 klaim atau menjadi 339.000 dan juga kinerja sejumlah perusahaan yang lebih baik dari estimasi seperti United Parcel Services dan Dow Chemical. Hingga saat ini, dari 236 perusahaan di Standard & Poor's yang telah melaporkan kinerja triwulan pertama, sebanyak 73 persen membukukan kinerja yang lebih baik dari estimasi.


09.38 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Bisnis Keuangan

Written By Unknown on Kamis, 25 April 2013 | 09.38

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comAsia Menguat, IHSG Cenderung MendatarHarga Emas Antam Naik Rp 2.000Rupiah di Rp 9.725 - Rp 9.730 per Dollar ASSektor Manufaktur AS MelemahBayar Karyawan di Bawah UMR, Pengusaha Dijatuhi HukumanPendapatan Minim, Laba Bersih Astra International TurunBerburu Emas Hitam ke Lepas PantaiIHSG di Rentang Level 4.999-5.029Laba P&G Melorot, Dow MerahAmbil Untung Intai Pergerakan IHSGSwiss Batasi Izin Tinggal untuk Warga Uni EropaToyota Catat Penjualan Mobil Tertinggi DuniaKompensasi Kenaikan Harga BBM untuk Tarik Simpati RakyatIndustri Jangan Menumpuk di JawaPenipuan Nasabah, dari Stiker hingga Penggandaan Kartu ATM

http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 25 Apr 2013 09:20:35 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar Thu , 25 Apr 2013 09:16:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1650246t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bursa Asia pada Kamis 25/4/2013 pagi ini dibuka menguat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000 Thu , 25 Apr 2013 08:56:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/1339219-kum-antre-membeli-emas--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harga emas logam mulia di PT Aneka Tambang Tbk Antam hari ini mengalami kenaikan. Awal pekan sempat turun Rp 10.000 dan sempat naik Rp 4.000. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725...Rp.9.730.per.Dollar.AS Thu , 25 Apr 2013 08:25:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/08/04/1922214t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nilai tukar rupiah akan kembali diuji kekuatannya terhadap mata uang asing di tingkat global, Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725...Rp.9.730.per.Dollar.AS">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725..Rp.9.730.per.Dollar.AS http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah Thu , 25 Apr 2013 08:22:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1054132t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sektor manufaktur di Amerika Serikat diperkirakan melambat, karena permintaan pesanan pada bulan Maret mencatat penurunan 5,6 persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman Thu , 25 Apr 2013 08:21:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/05/1515428-buruh-tuntut-kesejahteraan-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mahkamah Agung menjatuhkan hukuman 1 tahun dan denda Rp 100 juta kepada Tjioe Christina Chandra, yang membayar karyawannya di bawah UMR. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun Thu , 25 Apr 2013 08:05:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/28/1651455t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT Astra International Tbk ASII membukukan pendapatan Rp 46,7 triliun selama triwulan pertama 2013 atau naik satu persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai Thu , 25 Apr 2013 07:58:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/22/1044452-evy-blok-west-madura-offshore--t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Langit tampak biru di perairan sekitar Pulau Madura, Jawa Timur. Matahari dari arah timur memancarkan sinar keperakan yang memantul dari permukaan <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.999.5.029 Thu , 25 Apr 2013 07:54:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/20/0826104t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indeks Harga Saham Gabungan IHSG akan diuji kekuatannya kembali pada perdagangan Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.999.5.029">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.9995.029 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah Thu , 25 Apr 2013 07:53:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/13/0745464-wall-street-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penurunan tajam laba pada saham AT&amp;T dan Procter &amp; Gamble menarik Dow lebih rendah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG Thu , 25 Apr 2013 07:47:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/02/1718184t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indeks Harga Saham Gabungan IHSG diintai ambil untung pada pergerakannya, Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa Thu , 25 Apr 2013 05:54:41 UTC+0700Beralasan para pendatang Uni Eropa semakin banyak datang untuk bekerja, membuat Swiss berencana membatasi izin tinggal jangka panjang untuk mereka <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia Wed , 24 Apr 2013 22:53:06 UTC+0700Toyota mencatat sebagai produsen dengan tingkat penjualan otomotif tertinggi di dunia pada triwulan pertama 2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat Wed , 24 Apr 2013 22:02:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/24/2047568-pp-pemuda-muhammadiyah-saleh-daulay-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Muhammadiyah Saleh Daulay menilai, kompensasi atas kenaikan harga BBM hanya untuk menarik simpati rakyat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa. Wed , 24 Apr 2013 21:59:20 UTC+0700Pemerintah perlu segera merealisasikan pembangunan kawasan timur Indonesia. Salah satunya dengan memindahkan industri dari Jawa ke KTI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM Wed , 24 Apr 2013 19:43:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/09/1116345t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Modus penipuan dan kriminalitas perbankan semakin meningkat di Indonesia. Salah satunya adalah melalui stiker call center di ATM. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comAsia Menguat, IHSG Cenderung MendatarHarga Emas Antam Naik Rp 2.000Rupiah di Rp 9.725 - Rp 9.730 per Dollar ASSektor Manufaktur AS MelemahBayar Karyawan di Bawah UMR, Pengusaha Dijatuhi HukumanPendapatan Minim, Laba Bersih Astra International TurunBerburu Emas Hitam ke Lepas PantaiIHSG di Rentang Level 4.999-5.029Laba P&G Melorot, Dow MerahAmbil Untung Intai Pergerakan IHSGSwiss Batasi Izin Tinggal untuk Warga Uni EropaToyota Catat Penjualan Mobil Tertinggi DuniaKompensasi Kenaikan Harga BBM untuk Tarik Simpati RakyatIndustri Jangan Menumpuk di JawaPenipuan Nasabah, dari Stiker hingga Penggandaan Kartu ATM

http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 25 Apr 2013 09:20:35 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar Thu , 25 Apr 2013 09:16:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1650246t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bursa Asia pada Kamis 25/4/2013 pagi ini dibuka menguat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/09162152/Asia.Menguat..IHSG.Cenderung.Mendatar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000 Thu , 25 Apr 2013 08:56:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/1339219-kum-antre-membeli-emas--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harga emas logam mulia di PT Aneka Tambang Tbk Antam hari ini mengalami kenaikan. Awal pekan sempat turun Rp 10.000 dan sempat naik Rp 4.000. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08561190/Harga.Emas.Antam.Naik.Rp.2.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725...Rp.9.730.per.Dollar.AS Thu , 25 Apr 2013 08:25:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/08/04/1922214t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nilai tukar rupiah akan kembali diuji kekuatannya terhadap mata uang asing di tingkat global, Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725...Rp.9.730.per.Dollar.AS">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08255616/Rupiah.di.Rp.9.725..Rp.9.730.per.Dollar.AS http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah Thu , 25 Apr 2013 08:22:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1054132t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sektor manufaktur di Amerika Serikat diperkirakan melambat, karena permintaan pesanan pada bulan Maret mencatat penurunan 5,6 persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08223548/Sektor.Manufaktur.AS.Melemah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman Thu , 25 Apr 2013 08:21:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/05/1515428-buruh-tuntut-kesejahteraan-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mahkamah Agung menjatuhkan hukuman 1 tahun dan denda Rp 100 juta kepada Tjioe Christina Chandra, yang membayar karyawannya di bawah UMR. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08215445/Bayar.Karyawan.di.Bawah.UMR..Pengusaha.Dijatuhi.Hukuman http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun Thu , 25 Apr 2013 08:05:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/28/1651455t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT Astra International Tbk ASII membukukan pendapatan Rp 46,7 triliun selama triwulan pertama 2013 atau naik satu persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/08054631/Pendapatan.Minim..Laba.Bersih.Astra.International.Turun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai Thu , 25 Apr 2013 07:58:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/22/1044452-evy-blok-west-madura-offshore--t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Langit tampak biru di perairan sekitar Pulau Madura, Jawa Timur. Matahari dari arah timur memancarkan sinar keperakan yang memantul dari permukaan <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/0758233/Berburu.Emas.Hitam.ke.Lepas.Pantai http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.999.5.029 Thu , 25 Apr 2013 07:54:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/20/0826104t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indeks Harga Saham Gabungan IHSG akan diuji kekuatannya kembali pada perdagangan Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.999.5.029">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07542198/IHSG.di.Rentang.Level.4.9995.029 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah Thu , 25 Apr 2013 07:53:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/13/0745464-wall-street-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penurunan tajam laba pada saham AT&amp;T dan Procter &amp; Gamble menarik Dow lebih rendah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07534020/Laba.PG.Melorot..Dow.Merah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG Thu , 25 Apr 2013 07:47:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/02/1718184t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indeks Harga Saham Gabungan IHSG diintai ambil untung pada pergerakannya, Kamis 25/4/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/07473769/Ambil.Untung.Intai.Pergerakan.IHSG http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa Thu , 25 Apr 2013 05:54:41 UTC+0700Beralasan para pendatang Uni Eropa semakin banyak datang untuk bekerja, membuat Swiss berencana membatasi izin tinggal jangka panjang untuk mereka <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/25/05544186/Swiss.Batasi.Izin.Tinggal.untuk.Warga.Uni.Eropa http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia Wed , 24 Apr 2013 22:53:06 UTC+0700Toyota mencatat sebagai produsen dengan tingkat penjualan otomotif tertinggi di dunia pada triwulan pertama 2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/22530659/Toyota.Catat.Penjualan.Mobil.Tertinggi.Dunia http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat Wed , 24 Apr 2013 22:02:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/24/2047568-pp-pemuda-muhammadiyah-saleh-daulay-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Muhammadiyah Saleh Daulay menilai, kompensasi atas kenaikan harga BBM hanya untuk menarik simpati rakyat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/2202534/Kompensasi.Kenaikan.Harga.BBM.untuk.Tarik.Simpati.Rakyat http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa. Wed , 24 Apr 2013 21:59:20 UTC+0700Pemerintah perlu segera merealisasikan pembangunan kawasan timur Indonesia. Salah satunya dengan memindahkan industri dari Jawa ke KTI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/21592097/Industri.Jangan.Menumpuk.di.Jawa. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM Wed , 24 Apr 2013 19:43:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/09/1116345t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Modus penipuan dan kriminalitas perbankan semakin meningkat di Indonesia. Salah satunya adalah melalui stiker call center di ATM. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/04/24/19433836/Penipuan.Nasabah..dari.Stiker.hingga.Penggandaan.Kartu.ATM


09.38 | 0 komentar | Read More

Ekonomi AS Naik, China Justru Melambat

Written By Unknown on Rabu, 24 April 2013 | 09.38

Pasar Modal

Ekonomi AS Naik, China Justru Melambat

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 24 April 2013 | 08:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi perekonomian global termutakhir masih cenderung variatif. Perekonomian Amerika Serikat menunjukkan penguatan, namun China justru melambat seiring ekonomi Uni Eropa yang belum lepas dari resesi.

Pemulihan ekonomi AS menguat dengan naiknya penjualan rumah baru sekitar 1,5 persen pada bulan Maret, dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Sebelumnya penjualan existing homes turun.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, di Jakarta, Rabu (24/4/2013), sektor perumahan yang membaik membawa optimisme pemulihan ekonomi AS yang menguat. Namun, ekonomi Uni Eropa (UE) masih resesi. Index factory output sebesar 46,5, masih di level kontraksi.

Ekonomi UE masih tumbuh negatif dalam lima triwulan terakhir, membuat ekspektasi bank sentral UE menurunkan suku bunga acuannya yang saat ini sebesar 0,75 persen.

Ekonomi UE yang resesi ini membuat permintaan manufaktur China ikut melambat. Purchasing managers' index untuk April sebesar 50,5 dari 51,5 pada Maret, masih di atas level ekspansi.

Menurut Lana, sentimen pasar yang justru positif menggambarkan ekspektasi Bank Sentral Eropa akan menurunkan suku bunganya.


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rp 9.735 - Rp 9.750 per Dollar AS

Nilai Tukar

Rupiah di Rp 9.735 - Rp 9.750 per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 24 April 2013 | 08:20 WIB

KOMPAS/PRIYOMBODO

Imitasi berbagai macam valuta asing termasuk Rupiah dan Dollar Amerika Serikat menghiasi tempat penukaran valuta asing PT. D8 Valasindo di Jakarta Selatan, Senin (15/4/2013). Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, nilai tukar rupiah bertahan di level Rp. 9,710 per Dollar AS sejak Jumat pekan lalu.

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Tekanan terhadap nilai tukar rupiah atas dollar AS kembali muncul. Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan potensi pelemahan rupiah ke level Rp 9.735 - Rp 9.750 per dollar AS, Rabu (24/4/2013).

Pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah ditutup melemah menjadi Rp 9.731 per dollar AS.

Sementara itu bursa Indonesia (IHSG) terus ditutup turun, menjadi 4.975,33 mengikuti pelemahan pada sebagian besar bursa Asia. Indeks Dow Jones semalam masih ditutup naik 1,05 persen menjadi 14.719,5 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun naik lagi menjadi 1,707 persen (0,014).

Sementara itu, mata uang yen ditutup menguat di 99,43 per dollar AS kemarin. Bursa global kompak ditutup menguat pada perdagangan kemarin.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, kemungkinan pasar Asia pada perdagangan hari ini mengikuti sebagaimana terlihat dari indeks futurenya. "Untuk rupiah kami perkirakan ada kecenderungan melemah menuju kisaran antara Rp 9.735-9.750 per dollar AS," kata Lana.


09.38 | 0 komentar | Read More

Asia Naik, IHSG Siap Terangkat

Pasar Modal

Asia Naik, IHSG Siap Terangkat

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 24 April 2013 | 09:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia pada Rabu (24/4/2013) pagi ini bergerak menguat, terutama bursa Jepang yang naik sekitar 1,2 persen, seiring kembali melemahnya nilai tukar Yen atas dollar AS.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun mempunyai kans lebih besar untuk ikut menanjak hari ini. Harga minyak menguat tipis pagi ini ke level 89,4 dollar AS per barrel.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan dibuka menguat, seiring penguatan bursa regional itu. Saham beberapa sektor yang kemarin melemah signifikan seperti sektor properti, perbankan dan CPO diperkirakan akan mengalami technical rebound hari ini. Resisten indeks berada di level 5.000.

Meski sempat terganggu oleh rumor ledakan bom di Gedung Putih, bursa AS berhasil ditutup menguat dan melanjutkan kenaikannya dalam tiga hari berturut-turut. Ini merupakan respon rilis kinerja emiten di triwulan pertama tahun ini yang lebih baik dari ekspektasi dari Netflix Inc, Travelers Cos dan beberapa emiten penerbangan.

Rilis data new home sales di bulan Maret yang lebih baik dari ekspektasi juga mendorong pasar.


09.38 | 0 komentar | Read More

Ekonomi AS Kuartal Pertama Diperkirakan Masih Kuat

Written By Unknown on Senin, 22 April 2013 | 09.38

Pasar Modal

Ekonomi AS Kuartal Pertama Diperkirakan Masih Kuat

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 22 April 2013 | 08:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perekonomian Amerika Serikat pada kuartal pertama tahun ini diperkirakan masih relatif kuat, kendati sejumlah data terakhir menunjukkan perlambatan. Ekonomi negara adi daya itu diperkirakan masih tumbuh.

Kendati Leading Economic Indicators dari negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu menunjukkan perlambatan untuk 3-6 bulan mendatang ditambah dengan turunnya factory index, tetapi analis masih memperkirakan ekonomi AS bisa tumbuh 3,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (YoY) pada kuartal ini.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, di Jakarta, Senin (22/4/2013), dukungan konsumsi masyarakat masih kuat dalam tiga bulan pertama ini dan ada perbaikan di sektor perumahan. Konsumsi masyarakat menyumbang sekitar 70 persen dari produk domestik bruto diperkirakan tumbuh sekitar 2,8 persen YoY.

Perkiraan ini didukung dengan penjualan mobil yang mencapai 15,3 juta (annualized rate), tertinggi sejak tahun 2008. Data pertumbuhan ekonomi akan diumumkan pada 26 April ini.

Mengutip data median analis survei Bloomberg, Lana mencatat perbaikan data yang akan keluar pada minggu ini, yang bisa mendorong sentimen positif pasar modal di tingkat global.


09.38 | 0 komentar | Read More

BBM Dua Harga Rawan Penyelewengan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menilai, kebijakan bahan bakar minyak (BBM) dua harga dinilai akan rawan penyelewengan. Hal ini disebabkan kebijakan tersebut akan sulit diawasi, apalagi harus dilakukan setiap hari.

"Praktek jual beli BBM bisa dimungkinkan kalau kebijakan BBM dua harga ini dilakukan," kata Djoko kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (22/4/2013).

Djoko menyarankan, sebaiknya BBM bersubsidi disalurkan pada angkutan umum yang berbadan hukum. Saat ini memang harus diakui bahwa banyak pemerintah daerah yang kurang cakap dalam menyelenggarakan angkutan umum.

"Pemerintah daerah hanya membuat kebijakan asal ada angkutan umum. Ini seolah dianggap peduli rakyat, padahal kebijakannya kontra angkutan umum," tambahnya.

Dengan kebijakan BBM dua harga ini memang masyarakat diminta untuk meninggalkan mobil pribadi dan beralih ke angkutan umum. Namun bila pemerintah daerah tidak berhasil membuat angkutan umum yang aman, nyaman dan murah, maka kebijakan ini akan sulit diterapkan. Imbasnya, masyarakat masih akan tetap memakai mobil pribadi untuk beraktivitas.

Djoko menilai hingga saat ini jarang bahkan tidak ada kepada daerah yang menuju tempat kerjanya menggunakan angkutan umum. "Tidak usah tiap hari, minimal sekali seminggu saja sudah bagus. Pejabat mau menggunakan angkutan umum tidak terhina, tapi harus bangga jika kondisi pelayanan angkutan umumnya makin membaik," jelasnya.

Sehingga, Djoko kembali menyarankan agar pemerintah pusat memberikan dana alokasi khusus (DAK) untuk merevitalisasi angkutan umum yang ada. Apalagi pemberian DAK ini hanya akan diberikan ke perusahaan angkutan umum yang sudah berbadan hukum, sehingga akan memperkecil penyelewengan.

Seperti diberitakan, kebijakan BBM dua harga ini akan menaikkan harga BBM bersubsidi untuk mobil pribadi sekitar dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter, sementara angkutan umum dan sepeda motor tetap.

Ikuti artikel terkait di Topik Subsidi BBM untuk Orang Kaya?

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rp 9.690-Rp 9.700 Per Dollar AS

Nilai Tukar

Rupiah di Rp 9.690-Rp 9.700 Per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 22 April 2013 | 08:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kekuatan nilai tukar rupiah akan kembali diuji pada perdagangan awal pekan ini, Senin (22/4/2013).

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan, rupiah bakal bergerak di rentang Rp 9.690-Rp 9.700 per dollar AS. Pada akhir perdagangan minggu lalu, nilai tukar rupiah (IDR) ditutup menguat di Rp 9.705 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg), mengikuti penguatan pada sebagian besar mata uang lainnya di Asia, kecuali yen yang melemah.

Sementara itu, bursa Indonesia (IHSG) terkoreksi sekitar 0,28 persen setelah mencapai rekornya di level 5.012 (pada18 April 2013) di tengah penguatan bursa lainnya di Asia. Indeks Dow Jones ditutup naik 0,07 persen menjadi 14.547,5 dan imbal hasil treasury bond 10 tahun naik kembali menjadi 1,706 persen (0,02).

Kendati bursa global ditutup menguat pada akhir perdagangan minggu lalu. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, memperkirakan pasar Asia akan bergerak variatif hari ini, terutama seperti terlihat dari index future-nya. "Untuk rupiah kami perkirakan ada potensi menguat ke Rp 9.690-Rp 9.700 per dollar AS menjelang lelang SUN (surat utang negara) esok," kata Lana di Jakarta.


09.38 | 0 komentar | Read More

Lima Provinsi Bersikeras Lengserkan Ketua Umum Kadin

Written By Unknown on Sabtu, 20 April 2013 | 09.38

ALIF ICHWAN Ketua Umum Kadin Suryo B Sulisto bersama Menteri Perindustrian MS Hidayat menandatangi perjanjian kerjasama antara KADIN dengan Kementerian Perindustrian. Selanjutnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan dan membuka Rapimnas Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Tahun 2011 di Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (1/4). Rapimnas KADIN Tahun 2011 yang digelar di Makassar akan berlangsung hingga tanggal 3 April 2011, membahas sejumlah agenda diantaranya konektivitas daerah dan mempercepat perluasan pembangunan ekonomi nasional. Rapat juga dihadiri oleh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Ketua Umum Kadin, Suryo B. Sulisto, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Ketua Panitia Rapimnas Kadin 2011, Anindya Bakrie, Menteri Perindustrian MS. Hidayat, dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Kompas/Alif Ichwan (AIC) 01-04-2011

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia masih diusik soal pelengseran Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto. Lima Kadin Provinsi bersikeras mengusulkan digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk melengserkan Ketua Umum.

Ketua Kadin Bengkulu Fery Rizal mengatakan, hingga saat ini 24 Kadin Provinsi sudah menolak usulan Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Kadin tersebut. "Sebenarnya ada sembilan Kadin Provinsi yang ingin memerlukan pertanggungjawaban Kadin Pusat. Namun, setelah dilakukan sosialisasi, hanya tersisa lima Kadin Provinsi yang masih menginginkan Munaslub," kata Fery dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (19/4/2013).

Fery enggan menjelaskan provinsi mana saja yang masih menginginkan upaya penggulingan Ketum Kadin tersebut. Ia mengatakan, sebagian besar Kadin yang membangkang itu berasal dari wilayah timur Indonesia.

Fery menjelaskan, sikap keras dari lima Kadin Provinsi yang terus mendesak Munaslub ini cukup menimbulkan tanda tanya. Hal itu dikarenakan sebagian besar Kadin Provinsi bersama-sama dengan Kadin Pusat sudah melakukan upaya sosialisasi dan komunikasi, tetapi kelima Kadin provinsi tadi tidak meresponsnya dengan positif.

"Agak aneh, ini sebenarnya motifnya apa karena Kadin Pusat dan kadin-kadin provinsi lainnya sudah melakukan pembahasan dengan mereka. Namun, mereka tetap bersikeras tidak mau mencari solusi dengan duduk bersama, melainkan dengan Munaslub," kata Fery.

Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Fahmi Idris juga telah mengimbau bahwa ketika ada problem dalam organisasi bisnis seperti Kadin, jalan penyelesaian yang biasa dilakukan sama seperti dalam dunia bisnis. Fahmi mengatakan, pihak-pihak yang berseteru dapat duduk bersama melakukan pembicaraan yang mutualisme, bukan seperti mekanisme politik dengan menggelar Munaslub.

"Munaslub bukan jalan penyelesaian masalah. Kita biasa melakukan penyelesaian dengan duduk bersama-sama seperti layaknya orang berbisnis. Jadi saya kira ada gelagat tidak baik di balik desakan Munaslub yang semakin terlihat mengada-ada," kata Fahmi.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum Kadin Jawa Timur La Nyalla Mataliti. Menurutnya, agenda Munaslub itu kurang tepat untuk dilakukan dalam organisasi Kadin. "Tidak ada itu Munaslub, kita ini organisasi bisnis, bukan politik. Munaslub itu cara politik, bukan pebisnis. Jawa Timur jelas menolak usulan Munaslub, seperti juga 24 Kadin provinsi dalam rakornas lalu," kata La Nyalla.

Hingga saat ini, sebanyak 24 Kadin provinsi telah menyatakan dukungannya agar Dewan Pengurus Kadin menjabat hingga masa akhir jabatannya pada 2015. Dukungan yang sama juga telah disampaikan oleh Fahmi Idris. Selain itu, seluruh Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia, yaitu Sofyan Wanandi, Agus Gumiwang Kartasasmita, Toni Uloli dan Azis Sjamsuddin, serta sejumlah asosiasi besar, seperti REI, API, Apindo, dan Gapmmi, juga menyatakan menolak usulan Munaslub karena tidak sejalan dengan visi-misi organisasi Kadin Indonesia.


09.38 | 0 komentar | Read More

iDEA RUMAH Awards 2013 Beri Penghargaan 98 Merek

Properti

iDEA RUMAH Awards 2013 Beri Penghargaan 98 Merek

Penulis : Megandika Wilibrordus | Jumat, 19 April 2013 | 23:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Majalah iDEA dan Tabloid RUMAH menyelenggarakan iDEA RUMAH Awards 2013 dan memberi penghargaan kepada 98 merek, Jumat (19/4/2013) di Jakarta Convention Center.

"Melalui penghargaan ini, kami memberi pengakuan atas kualitas merek atau produk itu untuk mendorong inovasi lebih lanjut. Bagi para pelaku industri yang belum mendapatkan penghargaan, acara ini juga dapat menjadi bahan evaluasi untuk kinerja mereka," kata Editor in Chief Tabloid RUMAH dan Majalah iDEA, Alois Wisnuhardana.

Penghargaan ini, tambah Wisnu, bertujuan untuk menggairahkan industri bahan bangunan di tanah air, mendekatkan penghargaan ini pada para pelaku industri bahan bangunan, dan mendorong minat mayarakat luas untuk memberikan apresiasi kepada merek-merek terbaik di dunia bahan bangunan. "Bagi masyarakat pembaca, kami memberi informasi mengenai produk atau merek yang berkualitas," kata Wisnu.

Manajer Pemasaran PT Tatalogam Lestari, Michael Setyono, mengatakan hal yang sama. "Dengan adanya penghargaan ini, kami para pelaku industri properti menjadi terpacu dan termotivasi untuk meningkatkan kualitas produk dan pangsa pasar," kata Michael.

Penghargaan diberikan kepada sebuah produk yang dapat mencapai angka indeks Merek Pilihan Pembaca (Readers' Choice) di atas 10 persen. Pencapaian itu, kata Wisnu, menunjukkan betapa produk atau merek itu telah relatif dikenal luas di masyarakat, terutama pembaca Majalah iDEA dan Tabloid RUMAH, serta menunjukkan keseriusan dari pengelola untuk dapat diterima di tengah pasar.

Indeks Readers' Choice dalam survei ini diukur dari dua kriteria yaitu, Favorite Index dan Last Used Index. Favorite Index adalah suatu ukuran untuk melihat bagaimana sebuah merek menjadi satu pilihan favorit yang paling disukai atau diingat pembaca. Adapun Last Used Index adalah suatu ukuran untuk melihat apakah pembaca membeli produk itu ketika terakhir kali menggunakannya.


09.38 | 0 komentar | Read More

Kenaikan Harga BBM untuk "Kelas Atas" Tetap Berdampak terhadap Buruh

JAKARTA, KOMPAS.com — Rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dinilai akan kembali menekan hidup buruh meski kenaikan harga ditujukan untuk kelas menengah ke atas. Untuk itu, serikat buruh menolak rencana pemerintah tersebut.

"Setiap kenaikan harga BBM Rp 2.000 per liter akan mengakibatkan daya beli buruh turun 30 persen. Gaji buruh baru naik. Itu sama saja tidak naik kalau BBM dinaikkan nantinya," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Said Iqbal, di Jakarta, Sabtu (20/4/2013), menyikapi rencana pemerintah membuat dua harga BBM.

Pemerintah akan mengurangi subsidi BBM bagi pengguna mobil pribadi dengan menerapkan harga Premium pada kisaran Rp 6.500 per liter. Sementara itu, pengguna sepeda motor dan angkutan umum masih bisa membeli Premium dengan harga Rp 4.500 per liter.

Said mengatakan, meskipun harga BBM yang naik untuk kalangan mampu, kebijakan itu tetap akan menaikkan berbagai harga. Ia memberi contoh kenaikan harga sewa rumah. Tarif transportasi pun diyakini akan naik lantaran harga suku cadang dan biaya servis kendaraan akan naik.

Said menambahkan, para buruh akan berpikir ulang terkait penolakan kenaikan harga BBM jika pemerintah mengalihkan anggaran subsidi BBM itu dengan kebijakan yang tepat. Misalnya, memberikan jaminan penuh kesehatan masyarakat. Selain itu, kata dia, buruh pun akan berpikir ulang jika pemerintah secara terbuka mengungkapkan penggunaan anggaran subsidi BBM.

Selain itu, tegas Said, buruh juga menolak bila rencana kebijakan ini akan dimanfaatkan untuk pencitraan partai politik tertentu seperti halnya program bantuan langsung tunai. Apalagi, kata dia, saat ini sudah menjelang Pemilu 2014. "Jangan-jangan anggarannya nanti dipakai untuk partai. Maka kami menolak. Kalau mau, habis pemilu kita diskusi lagi. Jangan karena pemerintah tidak efisien lalu beban diserahkan ke rakyat. Kita akan angkat isu BBM waktu May Day (hari buruh 1 Mei) nanti," pungkas dia.

Secara terpisah, Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan, jika harga BBM untuk kalangan menengah ke atas dinaikkan, memang akan menaikkan harga-harga. Diperkirakan, inflasi bakal naik 0,5 persen. Hanya saja, kata dia, masalah itu bisa diatasi dengan menambah anggaran untuk alokasi yang sudah ada seperti beras miskin, beasiswa untuk anak tidak mampu, dan lainnya.

Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, berharap agar para buruh tidak memaksa buruh lain untuk melakukan demo. Semua pihak harus menjaga stabilitas politik dan keaman. "Tolonglah sahabat-habat buruh, kita mau tahun pemilu. Jaga stabilitas karena kita mau pemilu yang baik. Aku masih lihat paksa-paksa demo," ucapnya.

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: Subsidi BBM untuk Orang Kaya?

Editor :

Palupi Annisa Auliani


09.38 | 0 komentar | Read More

Ambil Untung Menekan IHSG Pascatembus 5.000

Written By Unknown on Jumat, 19 April 2013 | 09.38

Ambil Untung Menekan IHSG Pascatembus 5.000

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 19 April 2013 | 08:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tekanan ambil untung akan menggelayuti Indeks Harga Saham Gabungan di akhir pekan ini, Jumat (19/4/2013). Tekanan membesar setelah indeks naik dalam beberapa perdagangan sebelumnya dan menembus level psikologis 5.000.

Sentimen negatif kembali datang dari bursa global yang melemah semalam waktu Indonesia. Data ekonomi Amerika Serikat yang lebih buruk dari ekspektasi dan secara teknikal bursa Wall Street diragukan kekuatannya membuat bursa itu melempem dua hari berturut.

Indeks Dow Jones Industrial Average melemah 0,56 persen ke level 14.537; Indeks S&P500 turun 0,67 persen ke level 1.541 dan Indeks Komposit Nasdaq ambles 1,20 persen ke level 3.166.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik 13,99 poin (0,28 persen) ke level 5.012,64 dengan jumlah transaksi sebanyak 13 juta lot atau setara dengan Rp 6,7 triliun. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler sebesar Rp 355 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain BBRI, PGAS, PWON, BMRI dan SMRA.

Mata uang rupiah terdepresiasi ke level Rp 9.716 per dollar AS. Secara teknikal, menurut riset eTrading Securities, kenaikan IHSG berhasil menembus batas psikologis pada level 5,000. Untuk hari ini diperkirakan IHSG akan menguat, hal ini terlihat dari indikator moving average yang menghasilkan sinyal bullish. Dengan level dukungan di 4.950 dan resisten di 5.100. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah ADES, BBRI dan JSMR.


09.38 | 0 komentar | Read More

Rentang IHSG di Level 4.093-5.024

Rentang IHSG di Level 4.093-5.024

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 19 April 2013 | 08:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan akan kembali diuji kekuatannya pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (19/4/2013). Riset Panin Sekuritas memerkirakan rentang indeks di level 4.093-5.024.

Aksi pembelian selektif yang dilakukan investor berhasil mendorong IHSG menembus level 5.000, sekaligus menciptakan rekor tertinggi baru di perdagangan sebelumnya. Kenaikan IHSG terjadi ditengah melemahnya sebagian bursa regional menyusul sentiment negatif dari Wall Street terkait proyeksi IMF akan metal industry yang akan melemah.

Dari dalam negeri terlihat pembelian selektif yang dilakukan investor terkait dengan antisipasi keluarnya laporan keuangan emiten pada kuartal pertama tahun ini. Investor juga masih menunggu realisasi kebijakan terkait bahan bakar minyak secara nasional. Hari ini diperkirakan ruang kenaikan IHSG akan cenderung terbatas di tengah ancaman ambil untung pascatembus level 5.000 itu. Kisaran level dukungan-resisten indeks di 4.093-5.024.


09.38 | 0 komentar | Read More

Asia Variatif, IHSG Rawan Bergerak Turun

Asia Variatif, IHSG Rawan Bergerak Turun

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 19 April 2013 | 08:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia pada Jumat (19/4/2013) ini dibuka variatif dengan kecenderungan melemah tipis merespon masih negatifnya sentimen dari bursa global semalam. Indeks Harga Saham Gabungan yang valuasinya sudah tinggi pun rawan turun terkena aksi ambil untung.

Harga minyak melanjutkan penguatannya pagi ini ke level 88 dollar AS per barrel, sementara nilai tukar rupiah relatif flat di level Rp 9.715 per dollar AS. Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan dengan minimnya sentimen positif baru, IHSG yang telah menguat sekitar 2,4 persen dalam tiga hari terakhir dan telah menembus level psikologis 5.000 diperkirakan cukup rawan terkena ambil untung.

Hal itu khususnya pada sektor yang telah menguat signifikan sepanjang pekan ini seperti sektor semen, telekomunikasi, konstruksi dan perbankan. Level dukungan indeks berada di 4.975.

Bursa AS dan Eropa melanjutkan koreksinya semalam seiring rilis beberapa data ekonomi AS yang lebih buruk dari ekspektasi kembali memunculkan ekspektasi perlambatan ekonomi AS. Data leading economic indicator AS di bulan Maret di luar dugaan turun 0,1 persen setelah selama tujuh bulan terakhir terus naik.

Sementara harga komoditas dunia rebound seiring pelemahan nilai tukar dollar AS dengan harga minyak menguat 1,2 persen ke level 87,7 dollar AS per barrel diikuti mayoritas harga metal dunia.


09.38 | 0 komentar | Read More

IMF Revisi Proyeksi, Komoditas Masih Lesu

Written By Unknown on Kamis, 18 April 2013 | 09.38

IMF Revisi Proyeksi, Komoditas Masih Lesu

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Kamis, 18 April 2013 | 08:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi ekonomi global. Ini mengindikasikan permintaan atas minyak mentah dan komoditas masih akan lesu pada tahun ini. IMF merevisi turun pertumbuhan ekonomi global dari 3,5 persen pada proyeksi Januari lalu menjadi 3,2 persen.

Proyeksi turun juga berlaku pada beberapa negara utama seperti China yang turun dari 8,2 persen menjadi 8 persen, AS dari 2 persen menjadi 1,9 persen, dan Uni Eropa dari minus 0,2 persen menjadi minus 0,3 persen. Sedangkan untuk Jepang naik signifikan dari 0,4 persen menjadi 1,6 persen memfaktorkan kebijakan stimulus fiskal dan moneter yang agresif.

Melambatnya ekonomi AS sebagai efek dari pemangkasan defisit anggaran otomatis. Namun data-data ekonomi AS relatif masih baik seperti di sektor perumahan, sektor industri, dan ketenagakerjaan yang membaik.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, di Jakarta, Kamis (18/4/2013), menurunnya proyeksi ekonomi untuk China dan AS membuat harga minyak mentah dan komoditas masih akan lemah. Revisi turun proyeksi ekonomi global ini juga mengindikasikan pemulihan ekonomi yang belum stabil kendati mencatat perbaikan. Investor pun merespon negatif proyeksi IMF tersebut.


09.38 | 0 komentar | Read More

Pemerintah "Buyback" Obligasi Negara Rp 519 M

Pemerintah "Buyback" Obligasi Negara Rp 519 M

Kamis, 18 April 2013 | 08:41 WIB

LASTI KURNIA

Ilustrasi transaksi obligasi negara. KOMPAS/LASTI KURNIA

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah membeli kembali obligasi negara yang akan jatuh tempo pada 2017 hingga 2022 senila Rp 519 miliar. Aksi beli kembali ini dilakukan melalui lelang buyback dengan penukaran yang dijadwalkan pada 17 Agustus 2013.

Keterangan tertulis Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan di Jakarta, Rabu (17/4/2013), menyebutkan penawaran yang sudah masuk dalam lelang tersebut mencapai Rp 3,41 triliun. Peserta lelang menawarkan sembilan seri obligasi negara dari 10 obligasi negara yang ditawarkan pemerintah untuk ditukar. Dari sembilan penawaran yang masuk, pemerintah hanya memenangkan penawaran yang masuk dari tiga seri obligasi negara.

Rincian tiga obligasi negara tersebut adalah seri FR0031 senilai Rp 9 miliar dengan harga rata-rata tertimbang 134,50 persen. Penawaran yang masuk untuk FR0031 mencapai Rp 978 miliar. Lalu, obligasi negara seri FR0034 senilai Rp 470 miliar dengan harga rata-rata tertimbang 147,93 persen, mendapatkan penawaran masuk senilai Rp 1,33 triliun. Berikutnya, obligasi negara FR0053 senilai Rp 40 miliar, mendapatkan penawaran Rp 504 miliar.

Sementara, enam seri obligasi negara yang tak bisa dimenangkan adalah FR0060 dengan penawaran yang masuk Rp 45 miliar, FR0032 Rp43 miliar, FR0038 Rp 56 miliar, FR0048 Rp106 miliar, FR0036 Rp130 miliar, dan FR0043 Rp221 miliar.

Pemerintah melakukan lelang pembelian kembali obligasi negara yang jatuh tempo pada periode 2017-2022 ini dengan tujuan mengurangi risiko pembiayaan kembali. Obligasi negara penukar adalah seri FR0064 yang akan jatuh tempo 15 Mei 2028. Obligasi negara tersebut memiliki kupon 6,13 persen.

Editor :

Palupi Annisa Auliani


09.38 | 0 komentar | Read More

Bursa Asia Turun, IHSG Rawan Terseret

Bursa Asia Turun, IHSG Rawan Terseret

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Kamis, 18 April 2013 | 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia dibuka melemah sekitar 0,7 persen pada Kamis (18/4/2013), merespon sentimen negatif dari koreksi bursa global dan komoditas yang terjadi semalam. Indeks Harga Saham Gabungan pun rawan terseret pelemahan.

Harga minyak pagi ini masih meneruskan koreksinya ke level 85,9 dollar AS per barrel. Ini merupakan level terendah dalam 10 bulan terakhir. Sedangkan nilai tukar rupiah melemah tipis pagi ini ke level Rp 9.720 per dollar AS.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan IHSG hari ini akan turut dibuka melemah seiring koreksi bursa global dengan saham-saham sektor komoditas dan perbankan. Saham-saham sektor semen yang menguat signifikan pada perdagangan kemarin juga cukup rawan mengalami ambil untung. Level dukungan indeks berada di level 4.975.

Bursa AS kembali mengalami koreksi signifikan pada perdagangan semalam sekitar 1,2 persen meski indeks Dow sempat melemah hingga 1,5 persen memfaktorkan rilis kinerja beberapa emiten khususnya sektor perbankan dan teknologi yang lebih rendah dari ekspektasi seperti Bank of America, Bank of New York, Apple, Intel dan Yahoo. Saham-saham sektor pertambangan juga menjadi pendorong koreksi bursa AS semalam seiring kembali melemahnya harga komoditas dunia.


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah Bisa Tertekan ke Rp 9.750 per Dollar AS

Written By Unknown on Selasa, 16 April 2013 | 09.38

Nilai Tukar

Rupiah Bisa Tertekan ke Rp 9.750 per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Selasa, 16 April 2013 | 08:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Peristiwa ledakan di Boston, Amerika Serikat, semalam waktu Indonesia menambah tekanan terhadap rupiah, Selasa (16/4/2013). Rupiah bisa melemah ke level Rp 9.750 per dollar AS.

Pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah relatif stabil, ditutup di Rp 9.714 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg). Sementara itu sebagian besar bursa Asia melemah termasuk Indonesia. IHSG ditutup turun 0,86 persen menjadi 4.894,59.

Pasar global kembali terguncang dengan teror bom pada acara marathon di Boston, AS. Indeks Dow merosot 1,79 persen menjadi 14.599,2 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun turun menjadi 1,681 persen. Pasar global ditutup turun.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, memperkirakan pasar Asia cenderung mengikuti. "Akibat peristiwa ini, kemungkinan rupiah akan melemah menuju kisaran antara Rp 9.730-9.750 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg)," kata Lana.


09.38 | 0 komentar | Read More

Antisipasi Bank Gagal, Dana Talangan Disiapkan

Antisipasi Bank Gagal, Dana Talangan Disiapkan

Penulis : Didik Purwanto | Selasa, 16 April 2013 | 08:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengaku siap memberikan dana talangan kepada Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi krisis dan bila ada bank gagal yang harus diselamatkan (bailout). Saat ini LPS sendiri sudah memiliki dana talangan untuk antisipasi krisis di industri keuangan, khususnya perbankan, mencapai Rp 40 triliun.

"Soal dana (talangannya) belum bisa disebutkan. Tapi yang pasti kami bisa kasih dukungan dana bila diperlukan (bagi LPS). Dananya dari penempatan yang ada di perbendaharaan kita," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo selepas rapat FKSSK di kantornya, Jakarta, Senin (15/4/2013).

Untuk bisa memberikan dana talangan ke LPS tersebut, pemerintah siap membuat Peraturan Menteri yang isinya pemerintah berwenang memberikan dana talangan ke LPS untuk mengantisipasi dampak krisis, khususnya untuk perbankan di tanah air. Hal ini juga mengantisipasi kejadian serupa seperti di Siprus.

Saat perekonomian di Siprus anjlok, beberapa perbankan di sana ditutup. Bank sentral Siprus juga harus menjual cadangan emasnya demi untuk menyelamatkan keuangan negara. Yang lebih parah lagi, para pemilik tabungan diwajibkan harus ikut membantu memulihkan kondisi perekonomian negara dengan cara memotong dana tabungannya.

"Tapi bentuk dukungan ke LPS ini hanya untuk menambah likuiditas di LPS, apabila diperlukan," ujarnya.

Sekadar catatan, FKSSK ini juga berwenang melakukan bailout sebuah bank yang dianggap gagal. Forum ini sempat menjadi sorotan khususnya dalam penyelamatan Bank Century yang kini berubah menjadi Bank Mutiara. Pemerintah sampai harus melakukan penyelamatan hingga Rp 6,7 triliun. Namun ternyata pemilik bank justru kabur membawa dana deposan nasabah.

Editor :

Hertanto Soebijoto


09.38 | 0 komentar | Read More

Hari ini Harga Emas Kembali Turun Rp 2.000

Hari ini Harga Emas Kembali Turun Rp 2.000

Penulis : Didik Purwanto | Selasa, 16 April 2013 | 09:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga emas logam mulia di PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali turun. Setelah awal pekan kemarin terkoreksi Rp 2.000 per gram, hari ini pun kembali melanjutkan pelemahannya.

Dikutip dari situs logam mulia, Selasa (16/4/2013), harga emas logam mulia terkecil dijual Rp 541.000 per gram, turun Rp 2.000 dibanding perdagangan kemarin.

Semua stok ukuran emas logam mulia tersedia. Harga emas batangan ini memang sangat tergantung dengan pergerakan emas internasional dan pergerakan nilai tukar rupiah dengan dollar AS.

Berikut harga emas batangan yang dijual Logam Mulia Antam hari ini:
Pecahan 1 gram   : Rp 541.000
Pecahan 5 gram   : Rp 2.560.000
Pecahan 10 gram  : Rp 5.070.000
Pecahan 25 gram  : Rp 12.600.000
Pecahan 50 gram  : Rp 25.150.000
Pecahan 100 gram : Rp 50.250.000

Sementara harga buyback atau pembelian emas jika konsumen menjual kembali ke Antam adalah Rp 451.000 per gram, turun Rp 23.000 per gram dibanding perdagangan akhir pekan lalu. Ini merupakan level penurunan terbesar untuk harga jual emas ke Antam.

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah 9.720 - 9.725 per Dollar AS

Written By Unknown on Senin, 15 April 2013 | 09.38

Nilai Tukar

Rupiah 9.720 - 9.725 per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 15 April 2013 | 08:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya di tengah tekanan eksternal, Senin (15/4/2013). Rupiah diperkirakan bergerak di rentang level Rp 9.720 - Rp 9.725 per dollar AS.

Nilai tukar rupiah ditutup melemah menjadi Rp 9.714 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Pelemahan itu terjadi justru di tengah penguatan mata uang Asia lainnya.

Sementara itu sebagian besar bursa Asia menguat termasuk bursa Indonesia. IHSG ditutup naik 0,26 persen ke level 4.937,21. Bursa global ditutup turun pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, kemungkinan pasar Asia mengikuti penurunan, didukung dengan index future. "Kami perkirakan rupiah melanjutkan pelemahan tipis menuju kisaran antara Rp 9.720 - Rp 9.725 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg)," kata Lana.


09.38 | 0 komentar | Read More

Asia Melemah, IHSG Rawan Terseret

Asia Melemah, IHSG Rawan Terseret

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 15 April 2013 | 08:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia dibuka melemah sekitar 0,6 persen merespon buruknya data penjualan ritel AS dan juga mengantisipasi data PDB, penjualan ritel, dan industrial production China yang akan diumumkan Senin (15/4/2013) ini. Indeks Harga Saham Gabungan rawan terseret pelemahan ini.

Namun demikian yen melemah pagi ini terhadap dollar AS, setelah menguat dalam dua hari berturut-turut. Minyak pagi ini melemah 0,8 persen, sedangkan rupiah menguat tipis 0,14 persen.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan, IHSG bergerak terbatas hari ini sambil menunggu rilis data ekonomi China. Resistance indeks berada 4.950 dan support indeks berada di level 4.925. Reli yang terjadi dalam empat hari berturut-turut serta dipadukan dengan data penjualan ritel AS di bulan Maret yang lebih buruk dari ekspektasi menjadikan bursa AS Jumat pekan lalu ditutup melemah tipis 0,2 persen. Kinerja JP Morgan yang lebih baik dari ekspektasi berhasil menghindari penurunan bursa AS lebih dalam.


09.38 | 0 komentar | Read More

Bakrie Life Cuma Sanggup Bayar Separuh Tunggakan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) mulai bernegoisasi dengan nasabahnya untuk melakukan pembayaran dana. Namun Bakrie Life hanya sanggup membayar separuh dari total dana tunggakan nasabah.

Permohonan tersebut terungkap dalam pertemuan perwakilan nasabah pada 4 April lalu di Kuningan Jakarta. Pihak Bakrie Life diwakili Timoer Sutanto, Budi Santoso serta salah seorang legal konsultan. Sementara perwakilan nasabah yang hadir yaitu Freddy Koeshariyono beserta tiga nasabah lain. Pertemuan itu turut dihadiri seorang saksi.

Dalam pertemuan itu, pihak manajemen Bakrie Life menawarkan skema pembayaran baru yaitu siap membayar tunai, namun pembayarannya hanya diberikan separuh dari total dana tunggakan. Hingga saat ini, total tunggakan dana nasabah produk investasi Diamond Investa mencapai Rp 260 miliar.

"Jika ini terealisasi, maka tunggakan yang bisa cair sekitar Rp 130 miliar. Sisanya dianggap hangus atau diikhlaskan," kata Freddy di Jakata akhir pekan lalu.

Freddy mengatakan, manajemen mengaku kesulitan dana sehingga hanya mampu membayar setengah dari total dana tunggakan. Pihak manajemen juga memberi syarat lain kepada nasabah yaitu minimal harus 80 persen nasabah yang masih memiliki tunggakan dari Bakrie Life harus memberikan surat pernyataan.

Sisanya dianggap hangus atau diikhlaskan

Isi surat pernyataan tersebut yaitu nasabah setuju pemberian skema pembayaran berupa 50 persen dari total tunggakan. Alasannya, surat pernyataan ini akan menjadi landasan hukum agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.

"Jika kami setuju dengan tawaran itu, dana tunggakan nasabah akan segera dicairkan. Namun Bakrie Life tidak menyebutkan sumber dana pembayaran tersebut," tambahnya.

Saat ini, manajemen Bakrie Life memang menawarkan pencairan aset dari sebidang tanah di Makassar Sulawesi Selatan. Namun sampai sekarang tanah tersebut juga belum laku dijual.

Atas pertemuan tersebut, Freddy yang merupakan perwakilan dari nasabah mengaku belum mengambil sikap. Keputusan baru akan diambil setelah diskusi dengan nasabah lain. Selain itu, ada keinginan memastikan bahwa Bakrie Life benar-benar tidak mampu membayar tunggakan dana nasabah, bukan sekedar alasan supaya dipercaya.

"Makanya dalam waktu dekat nasabah akan bersurat kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) supaya difasilitasi pertemuan dengan Bakrie Life. Kami sekarang belum percaya seratus persen, harus dipastikan dulu," tambahnya.

Freddy juga mengaku bahwa sebenarnya tawaran ini cukup menarik, dibanding nasabah tidak mendapat kepastian pembayaran selama empat tahun terakhir. Namun tawaran manajemen dianggap terlalu murah karena sebelumnya manajemen ingin membayarkan dana nasabah sekitar 70-80 persen dari total dana tunggakan.

Dihubungi terpisah, Direktur Utama Bakrie Life Timoer Sutanto mengakui adanya skema kelonggaran pembayaran dana nasabah. Namun tidak mengakui permintaan membayar setengah saja.

Timoer pun tidak menyebutkan alasan meminta keringan. Begitu juga sumber dana pembayaran tersebut dan tidak menyinggung sedikitpun tentang status tanah di Makassar yang sempat dijanjikan. "Kami sedang negoisasi dan memang memohon keringanan," jelasnya singkat.

Simak perkembangannya di Topik Bakri Life Ingkar Janji

Baca juga:
Bayar Dana Nasabah, Bakrie Life Dikabarkan Jual Aset
Bakrie Life: Kami Tidak Akan Lari
Hary Tanoe Bikin Bank

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

Telkom Lanjutkan Ekspansi di Myanmar

Written By Unknown on Jumat, 12 April 2013 | 09.38

JAKARTA, KOMPAS.com -PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk tetap melanjutkan ekspansi bisnis di Myanmar. Hal tersebut sesuai dengan rencana awal Telkom memasuki Myanmar melalui penetrasi bisnis Information and Communication Technology (ICT) yang salah satunya adalah tender lisensi seluler.

"Pemerintah Myanmar tengah menggencarkan upaya menyediakan akses teknologi informasi bagi rakyatnya. Telkom optimis dapat menjadi mitra terpercaya pemerintah Myanmar dalam pembangunan Infrastruktur teknologi informasi," kata Operation Vice President Public Relations Telkom, Arif Prabowo, Jumat (12/4/2013) dalam surat elektroniknya.

Pemerintah Myanmar telah mengumumkan hasil pra-kualifikasi tender lisensi seluler di negara tersebut, di mana Telkom tidak termasuk di dalam shortlisted bidder. Arif menjelaskan, pada tender lisensi seluler, Telkom telah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan oleh komite tender. Namun adanya perbedaan persepsi atas salah satu persyaratan, maka membatasi partisipasi Telkom.

Meski tidak berhasil masuk shortlisted bidder tender lisensi seluler di Myanmar, Telkom optimis peluang ekspansi bisnis ke Myanmar masih sangat terbuka. Terutama, bisnis dengan resiko lebih rendah, pengembalian yang lebih cepat dan nilai yang lebih tinggi, seperti bisnis digital media & solusi ICT yang dibutuhkan oleh Small Medium Enterprise (SME) dan korporasi.

Kesiapan Telkom menggarap layanan ICT di Myanmar merupakan bagian dari rencana ekspansi internasional yang sudah dicanangkan. Hingga saat ini, Telkom telah berhasil melakukan ekspansi ke Hong Kong, Timor Leste, Singapura, Australia dan Malaysia.  

"Telkom memprogramkan ekspansi bisnis ke 10 negara, lima di antaranya sudah diwujudkan sementara lima negara lainnya sedang diupayakan," ujar Arif. Sebelumnya, Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi International (Telin) sudah melakukan ekspansi bisnis di Hongkong.

Pada awal Oktober 2012, melalui layanan Mobile Virtual Network Operator (MVNO), Telin meluncurkan produk kartu AS 2in1. Sambutan masyarakat Hongkong sangat menggembirakan, ditandai peningkatan pelanggan 52 persen dalam waktu tiga bulan, yakni awal Januari 2013 jumlah pelanggan sebanyak 25 ribu dan pada akhir Maret 2013 naik menjadi 40 ribu. Selain itu, Telin Hong Kong melalui Kartu As 2in1 masuk sebagai top 3 MVNO players bersama Vodafone (SmarTone ) dan People China Mobile (Rekanan).

Masih melalui anak usahanya Telin, Telkom juga berekspansi bisnis di Timor Leste dan berhasil mendapatkan lisensi seluler di negara tersebut dengan menyiapkan investasi tak kurang dari 50 juta dollar Amerika hingga tahun 2015. Dana itu untuk membangun infrastruktur jaringan 2G dan 3G.

Prestasi Telin Timor Leste juga sangat menggembirakan, ditandai percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, di mana pemenuhan Service Coverage Obligation pelanggan sebesar 94 persen yang seharusnya diselesaikan 3 tahun, dipercepat menjadi hanya 1 tahun.

Keberhasilan tersebut juga diiringi penguasaan market share sebesar 9,13 persen hanya dalam waktu satu bulan operasi, dimana pada awal April 2013 jumlah pelanggan sudah mencapai 55.000 pelanggan.    


09.38 | 0 komentar | Read More

IHSG di Level 4.904-4.943

IHSG di Level 4.904-4.943

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 12 April 2013 | 08:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan akan kembali diuji kekuatannya pada perdagangan Jumat (12/4/2013). Riset Panin Sekuritas memerkirakan rentang pergerakan indeks di level 4.904-4.943.

IHSG kemarin ditutup menguat signifikan didorong oleh sentimen positif dari bursa regional. Beberapa di antaranya bahkan menguat di atas 1 persen seperti yang terjadi pada S&P500, Nasdaq dan FTSE. Penguatan ini didorong oleh impor China yang tumbuh 14 persen, rencana stimulus Jepang, dan optimisme akan laporan keuangan kuartal pertama tahun 2013.

Kuatnya ekonomi China terlihat dari permintaan barang impor bulan Maret yang tumbuh 14 persen. Gubernur Bank Jepang akan melakukan segala langkah untuk mencapai inflasi sebesar 2 persen yang ditargetkan tercapai dalam kurun waktu 2 tahun. The Fed dalam FOMC mengungkapkan akan terus melakukan stimulus sebesar 85 miliar dollar per bulan setidaknya hingga akhir 2013 sampai pasar tenaga kerja mengalami pemulihan.

Bank Sentral Eropa akan terus menjaga suku bunga rendah dan terus menyuntikkan likuiditas di perbankan Eropa. Pinjaman dana bantuan untuk Portugal dan Irlandia juga akan diperpanjang hingga 7 tahun sampai kedua negara tersebut bisa secara mandiri meminjam dana dari kreditor Internasional.

Dari dalam negeri, investor juga menyambut positif dipertahankannya BI Rate pada level 5,75 persen. BI juga optimis tekanan inflasi akan menurun. Hari ini diproyeksikan IHSG akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat. Kisaran dukungan-resisten IHSG di level 4.904-4.943.


09.38 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger