Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Saham-saham di Bursa AS Dibuka Beragam

Written By Unknown on Kamis, 09 Mei 2013 | 09.38

Saham-saham di Bursa AS Dibuka Beragam

Rabu, 8 Mei 2013 | 21:44 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di bursa New York dibuka beragam pada sesi awal perdagangan Rabu (8/5/2013), setelah sebelumnya indeks Dow Jones ditutup di atas 15.000 poin.

Setelah 35 menit perdagangan dimulai, indeks Dow Jones turun 13,92 points (0,09 persen) ke posisi 15.042,28. Sementara itu, S&P 500 justru naik 0,79 poin (0,05 persen) menjadi 1.626,75, ketika pada saat yang bersamaan Nasdaq juga naik 5,35 poin (0,16 persen) ke posisi 3.401,97.

Bursa AS terlihat cukup bertenaga, menyusul sejumlah laporan perekonomian negara lain maupun kinerja keuangan korporasi. Produksi dari perindustrian Jerman dilaporkan naik, China mencatatkan surplus dagang, serta laporan keuangan Walt Disney Co. yang melampaui perkiraan para analis.

Namun demikian, ada juga beberapa perusahaan yang justru mencatatkan penurunan kinerja keuangannya, seperti McDonald, serta AOL.

Editor :

Bambang Priyo Jatmiko


09.38 | 0 komentar | Read More

Michelin Luncurkan Dua Jenis Ban

Otomotif

Michelin Luncurkan Dua Jenis Ban

Penulis : Ingki Rinaldi | Rabu, 8 Mei 2013 | 23:14 WIB

THAILAND, KOMPAS.com- Produsen ban Michelin, Rabu (8/5/2013), meluncurkan seri ban sepeda motor terbarunya di Thailand Circuit, Nakornchaisri, Provinsi Nakhon Phathom, Thailand.

Dua seri ban diluncurkan dalam kesempatan itu yakni Michelin Pilot Street dan Michelin Pilot Street Radial.

Kedua produk terbaru itu diperkenalkan di hadapan para jurnalis yang berasal dari Thailand, Vietnam, Indonesia, Filipina, dan Malaysia.

Seorang pebalap tes Michelin, Dean Baudart ambil bagian dalam peluncuran itu.

Dean terutama mempertunjukan kemampuan ban Michelin Pilot Street Radial menerima efek pengereman dalam kondisi lintasan basah.

Peluncuran tersebut diikuti dengan pengetesan kedua jenis ban yang dilakukan oleh para jurnalis dengan mengendarai beberapa jenis sepeda motor dalam sirkuit.    

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

Kompensasi Kenaikan Harga BBM Direncanakan Rp 150 Ribu Per Bulan

Kompensasi Kenaikan Harga BBM Direncanakan Rp 150 Ribu Per Bulan

Penulis : Sandro Gatra | Kamis, 9 Mei 2013 | 06:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah berencana memberikan kompensasi uang tunai Rp 150.000 per bulan per keluarga miskin jika harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dinaikkan. Rencananya, pemberian kompensasi melalui program bantuan langsung sosial masyarakat (BLSM) diberikan selama empat bulan.

"Total untuk BLSM saja sekitar Rp 13 triliun," kata Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono di Jakarta, Rabu (8/5/2013). Sebelumnya, Rabu siang, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin sidang paripurna terbatas membahas penyusunan Rancangan APBN Perubahan (RAPBNP) 2013, khusus terkait rencana kenaikan harga BBM.

Agung mengatakan, dana Rp 13 triliun itu ditargetkan disalurkan untuk 62 juta sampai 65 juta orang miskin dan hampir miskin. Kriteria penerima tersebut adalah mereka yang berpenghasilan antara 1 dollar AS sampai 2 dollar AS per hari.

Ketika ditanya apakah pemberian kompensasi yang hanya selama empat bulan untuk mencegah pemanfaatan BLSM di Pemilu 2014 oleh kelompok tertentu, Agung membantahnya. Menurut dia, alasan penentuan lamanya waktu program BLSM karena kemampuan keuangan pemerintah. "Makin pendek makin baik," tepis dia.

Seperti diberitakan, pemerintah akan menyelesaikan draf RAPBNP 2013 pekan ini agar bisa segera dibahas bersama DPR. Presiden berharap UU APBNP dapat disahkan Mei ini agar harga BBM bisa segera dinaikkan.

Terkait kenaikan harga BBM, DPR menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Hanya, DPR kemungkinan akan mempermasalahkan rencana kompensasi uang tunai kepada pekerja.

Editor :

Palupi Annisa Auliani


09.38 | 0 komentar | Read More

Djarum BIA 2013 Buka Peluang Bisnis Berbasis Inovasi

Written By Unknown on Rabu, 08 Mei 2013 | 09.38

Advertorial

Djarum BIA 2013 Buka Peluang Bisnis Berbasis Inovasi

Rabu, 8 Mei 2013 | 09:02 WIB

Sebuah inovasi melibatkan pemikiran sekaligus tindakan untuk melakukan perubahan terhadap suatu hal maupun keadaan agar menjadi lebih baik atau berbeda dari yang sebelumnya. Masih banyak orang yang beranggapan bahwa sebuah inovasi selalu berkaitan dengan teknologi yang serba canggih, mutakhir dan modern. Namun, bukan kecanggihan yang dicari oleh DJARUM Black Innovation Awards (BIA), melainkan manfaat dari inovasi tersebut.

DJARUM BIA merupakan ajang kompetisi kreativitas tahunan yang memperlombakan desain karya kreatif dalam bentuk inovasi yang nantinya dapat digunakan oleh khalayak luas. Selain sebagai wadah untuk menuangkan ide-ide yang orisinil dan cemerlang, DJARUM BIA juga turut menghadirkan beberapa pembicara yang kompeten di bidangnya seperti Nancy Margried sebagai pendiri Pixel People, Raul Renanda yang merupakan pendiri DesainRenanda, Wicak Hidayat sebagai Chief Editor Tekno Kompas.com dan masih banyak lagi.

Di acara ini, mereka akan berbagi pengetahuan , pengalaman, serta informasi terkini mengenai industri kreatif. Para pembicara tersebut merupakan tokoh-tokoh yang telah meraih kesuksesan di dunia bisnis berbasis inovasi. Bila Anda perhatikan, ada begitu banyak wirausahawan Indonesia yang berhasil membangun usaha sendiri dengan bermodalkan kreativitas dan inovasi unik. Hal itu membuktikan bahwa sebuah inovasi tak hanya bermanfaat  bagi masyarakat, tetapi juga bisa membuka peluang bisnis bagi sang inovator.

DJARUM BIA 2013 bukan sekedar ajang kompetisi untuk memamerkan hasil karya inovatif di hadapan para juri dan hadirin. Ini juga merupakan ajang pertemuan para inovator, pakar bisnis, serta investor. Bila ada sesama peserta yang merasa cocok dengan ide Anda atau sebaliknya, Anda bisa melakukan kerjasama dengan menggabungkan kedua gagasan, sehingga terciptalah sebuah inovasi baru yang lebih brilian. Dan bukan tidak mungkin inovasi Anda akan dilirik oleh para pakar bisnis atau investor.

Jadi, jangan ragu untuk terus berinovasi dan tunjukkan karya inovatif Anda. Daftarkan dirimu sekarang di kompetisi Black Innovation Award 2013 melalui www.blackxperience.com, atau kamu juga dapat menghubungi hotline 021-7033977, atau e-mail ke bia2013@blackxperience.com jika mengalami kesulitan akses atau pengiriman data yang tidak berhubungan dengan masalah jaringan atau koneksi. (Adv)

Untuk info lebih lanjut, silakan kunjungi:

Website: www.blackXperience.com
Facebook: djarumblack
Twitter: @blackxperience


09.38 | 0 komentar | Read More

Hari Ini, Rupiah Diperkirakan di Rp 9.735-9.740 per Dollar AS

Nilai Tukar

Hari Ini, Rupiah Diperkirakan di Rp 9.735-9.740 per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 8 Mei 2013 | 09:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Nilai tukar rupiah akan kembali diuji kekuatannya atas mata uang asing pada perdagangan Rabu (8/5/2013).

Potensi pelemahan rupiah masih mengintai dari kuatnya sentimen eksternal.

Nilai tukar rupiah masih dalam kisaran perkiraan, ditutup menguat di Rp 9.730 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) pada perdagangan kemarin, mengikuti penguatan sebagian besar mata uang Asia lainnya.

Yen menguat menjadi 99,00 per dollar AS. Penguatan pada bursa Indonesia (IHSG), kembali ke level 5.024,79; juga searah dengan penguatan sebagian besar bursa Asia. Bursa global juga ditutup naik semalam.

Indeks Dow naik 0,58 persen menjadi 15.056,2 sebagai level tertinggi baru dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun ditutup naik menjadi 1,755 persen (0,015).

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, memerkirakan pasar Asia naik sebagaimana terlihat dari index futurenya kendati masih menunggu data ekonomi China hari ini.

Data ekonomi Negeri Tirai Bambu itu bisa lebih baik dari ekspektasi. "Untuk rupiah kami perkirakan ada potensi pelemahan tetapi masih terjaga di kisaran antara Rp 9.735-9.740 per dollar AS," kata Lana.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

Investor Menantikan Data Ekonomi China

Pasar Modal

Investor Menantikan Data Ekonomi China

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 8 Mei 2013 | 09:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Investor dan pelaku pasar menantikan pengumuman data ekspor-impor China untuk bulan April 2013, Rabu (8/5/2013) ini.

Neraca perdagangan Australia yang surplus di bulan sebelumnya meningkatkan ekspektasi positif atas data China.

Dikutip ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, ekspor China diperkirakan tumbuh 9,2 persen dibanding bulan sebelumnya (mom), melambat dari sebelumnya yang mencatat kenaikan 10 persen pada Maret.

Sedangkan impor diperkirakan naik 13 persen (mom) dari 14,1 persen (mom) bulan sebelumnya. Selain ekspor-impor, data inflasi akan diumumkan pada tanggal 9 Mei 2013.

Menurut Lana, diperkirakan inflasi naik 2,3 persen (yoy). Angka itu masih di bawah target pemerintah untuk inflasi sebesar 3,5 persen untuk tahun 2013.

Dari Australia, Bank Sentral menurunkan suku bunga acuan menjadi 2,75 persen sebagai rekor terendah.

Neraca perdagangan Australia mencatat surplus untuk Maret. Australia - eksporter komoditas, mempunyai hubungan dagang terkuat dengan China.

Lana menegaskan, surplus Australia ini menjadi sinyal positif kemungkinan ekspor China membaik di atas ekspektasi.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Bisnis Keuangan

Written By Unknown on Selasa, 07 Mei 2013 | 09.38

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comSuku Bunga di Eropa Masih Akan TurunHari Ini, IHSG Resisten di Level 5.000Sriwijaya Air Terbangi Jakarta-DiliLihat Posisi Asing, IHSG di 4.940-5.020Hari Ini, Rupiah Diperkirakan Akan Berada di Rp 9.730-Rp 9.740 per Dollar ASPotensi Ambil Untung Bakal Tekan IHSGIni 10 Perusahaan AS Pencetak Pendapatan TerbesarAnak Garuda Indonesia Gandeng AirbusWall Street Variatif, S&P Sentuh Rekor BaruDuh, Tiap Tahun Lahan Pertanian di Jateng Susut 350-400 HaWall Street Dibuka MelemahIndosat Akan Cabut Dari Bursa New YorkInvestasi Asing Perkuat Struktur Permodalan Operator TolPemerintah Ganti Disentil Moodys Soal Subsidi BBMQatar Airways Kehilangan Rp 2 Triliun Akibat Masalah Dreamliner

http://www.kompas.com/ News and Service Tue , 07 May 2013 09:20:26 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun Tue , 07 May 2013 09:14:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/12/1431232t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pasar merespon positif sinyal penurunan tersebut <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000 Tue , 07 May 2013 09:02:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/20/1253395t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bursa AS kemarin ditutup menguat tipis, dengan S&amp;P break new high ke level 1,617 dipimpin oleh penguatan saham-saham perbankan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.Jakarta.Dili. Tue , 07 May 2013 08:56:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/01/1457084t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penerbangan Jakarta-Dili akan menggunakan armada baru Sriwijaya Air yaitu pesawat Boeing 737-500 <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.Jakarta.Dili.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.JakartaDili. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.940.5.020 Tue , 07 May 2013 08:52:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/0338214-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hari ini diproyeksikan IHSG akan bergerak konsolidatif dengan kecenderungan melemah <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.940.5.020">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.9405.020 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730.Rp.9.740.per.Dollar.AS Tue , 07 May 2013 08:50:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/03/0920088-rupiah-menguat-tipis-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dengan penjagaan Bank Indonesia, rupiah diharapkan bisa tetap terjaga pergerakannya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730.Rp.9.740.per.Dollar.AS">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730Rp.9.740.per.Dollar.AS http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG Tue , 07 May 2013 08:37:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/26/0920283t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mata uang rupiah terdepresiasi ke level Rp 9.736 per dollar AS. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar Tue , 07 May 2013 08:25:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/06/1331578t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Peritel Wal-Mart menggeser ExxonMobil sebagai perusahaan dengan pendapatan terbesar dalam daftar tahunan 500 perusahaan terbesar AS. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus Tue , 07 May 2013 07:59:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/06/1035513t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kinerja anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk GIAA, PT Garuda Maintenance Facility GMF Aeroasia, di kuartal I-2013 merosot. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru Tue , 07 May 2013 07:49:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/20/0920403-wall-street-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Saham-saham di Wall Street ditutup bervariasi dengan raksasa perbankan Bank of America naik paling kuat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350.400.Ha Tue , 07 May 2013 04:11:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/0805107-sawah-vs-permukiman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Laju alih fungsi lahan pertanian di Jawa Tengah tercatat 350-400 hektar per tahun, mengancam produksi beras nasional. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350.400.Ha">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350400.Ha http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah Mon , 06 May 2013 21:32:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/18/0802483-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rerata harga saham di Wall Street pada pembukaan perdagangan Senin 6/5/2013 sedikit mengalami penurunan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York Mon , 06 May 2013 21:08:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/15/1329457t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indosat Tbk berencana melakukan penghapusan pencatatan sahamnya atau delisting atas American Depositary Shares di New York Stock Exchange. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol Mon , 06 May 2013 20:52:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/1429499-investasi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Cap Asia mengumumkan investasi ekuitasnya di sektor jalan tol pada PT Margautama Nusantara MUN. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM Mon , 06 May 2013 20:48:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/15/1412198-pri--dilema-bbm-bersubsidi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah kembali diingatkan untuk segera mengambil tindakan yang jelas terkait dengan kebijakan terhadap BBM bersubsidi. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner Mon , 06 May 2013 20:24:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/04/0923232t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Qatar Airways kehilangan pendapatan sebesar 200 juta dollar AS atau hampir Rp 2 triliun sebagai buntut terjadinya permasalahan pada Dreamliner. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comSuku Bunga di Eropa Masih Akan TurunHari Ini, IHSG Resisten di Level 5.000Sriwijaya Air Terbangi Jakarta-DiliLihat Posisi Asing, IHSG di 4.940-5.020Hari Ini, Rupiah Diperkirakan Akan Berada di Rp 9.730-Rp 9.740 per Dollar ASPotensi Ambil Untung Bakal Tekan IHSGIni 10 Perusahaan AS Pencetak Pendapatan TerbesarAnak Garuda Indonesia Gandeng AirbusWall Street Variatif, S&P Sentuh Rekor BaruDuh, Tiap Tahun Lahan Pertanian di Jateng Susut 350-400 HaWall Street Dibuka MelemahIndosat Akan Cabut Dari Bursa New YorkInvestasi Asing Perkuat Struktur Permodalan Operator TolPemerintah Ganti Disentil Moodys Soal Subsidi BBMQatar Airways Kehilangan Rp 2 Triliun Akibat Masalah Dreamliner

http://www.kompas.com/ News and Service Tue , 07 May 2013 09:20:26 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun Tue , 07 May 2013 09:14:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/12/1431232t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pasar merespon positif sinyal penurunan tersebut <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09143314/Suku.Bunga.di.Eropa.Masih.Akan.Turun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000 Tue , 07 May 2013 09:02:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/20/1253395t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bursa AS kemarin ditutup menguat tipis, dengan S&amp;P break new high ke level 1,617 dipimpin oleh penguatan saham-saham perbankan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/09022314/Hari.Ini..IHSG.Resisten.di.Level.5.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.Jakarta.Dili. Tue , 07 May 2013 08:56:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/01/1457084t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penerbangan Jakarta-Dili akan menggunakan armada baru Sriwijaya Air yaitu pesawat Boeing 737-500 <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.Jakarta.Dili.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08564355/Sriwijaya.Air.Terbangi.JakartaDili. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.940.5.020 Tue , 07 May 2013 08:52:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/0338214-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hari ini diproyeksikan IHSG akan bergerak konsolidatif dengan kecenderungan melemah <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.940.5.020">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08520667/Lihat.Posisi.Asing..IHSG.di.4.9405.020 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730.Rp.9.740.per.Dollar.AS Tue , 07 May 2013 08:50:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/03/0920088-rupiah-menguat-tipis-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dengan penjagaan Bank Indonesia, rupiah diharapkan bisa tetap terjaga pergerakannya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730.Rp.9.740.per.Dollar.AS">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08500671/Hari.Ini..Rupiah.Diperkirakan.Akan.Berada.di.Rp.9.730Rp.9.740.per.Dollar.AS http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG Tue , 07 May 2013 08:37:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/26/0920283t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mata uang rupiah terdepresiasi ke level Rp 9.736 per dollar AS. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08375973/Potensi.Ambil.Untung.Bakal.Tekan.IHSG http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar Tue , 07 May 2013 08:25:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/06/1331578t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Peritel Wal-Mart menggeser ExxonMobil sebagai perusahaan dengan pendapatan terbesar dalam daftar tahunan 500 perusahaan terbesar AS. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/08255324/Ini.10.Perusahaan.AS.Pencetak.Pendapatan.Terbesar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus Tue , 07 May 2013 07:59:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/06/1035513t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kinerja anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk GIAA, PT Garuda Maintenance Facility GMF Aeroasia, di kuartal I-2013 merosot. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07594194/Anak.Garuda.Indonesia.Gandeng.Airbus http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru Tue , 07 May 2013 07:49:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/03/20/0920403-wall-street-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Saham-saham di Wall Street ditutup bervariasi dengan raksasa perbankan Bank of America naik paling kuat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/07493530/Wall.Street.Variatif..SP.Sentuh.Rekor.Baru http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350.400.Ha Tue , 07 May 2013 04:11:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/0805107-sawah-vs-permukiman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Laju alih fungsi lahan pertanian di Jawa Tengah tercatat 350-400 hektar per tahun, mengancam produksi beras nasional. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350.400.Ha">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/07/04114754/Duh..Tiap.Tahun.Lahan.Pertanian.di.Jateng.Susut.350400.Ha http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah Mon , 06 May 2013 21:32:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/18/0802483-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rerata harga saham di Wall Street pada pembukaan perdagangan Senin 6/5/2013 sedikit mengalami penurunan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21322359/Wall.Street.Dibuka.Melemah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York Mon , 06 May 2013 21:08:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/15/1329457t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Indosat Tbk berencana melakukan penghapusan pencatatan sahamnya atau delisting atas American Depositary Shares di New York Stock Exchange. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/21081141/Indosat.Akan.Cabut.Dari.Bursa.New.York http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol Mon , 06 May 2013 20:52:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/19/1429499-investasi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Cap Asia mengumumkan investasi ekuitasnya di sektor jalan tol pada PT Margautama Nusantara MUN. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20521958/Investasi.Asing.Perkuat.Struktur.Permodalan.Operator.Tol http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM Mon , 06 May 2013 20:48:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/15/1412198-pri--dilema-bbm-bersubsidi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah kembali diingatkan untuk segera mengambil tindakan yang jelas terkait dengan kebijakan terhadap BBM bersubsidi. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20480192/Pemerintah.Ganti.Disentil.Moodys.Soal.Subsidi.BBM http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner Mon , 06 May 2013 20:24:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/04/0923232t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Qatar Airways kehilangan pendapatan sebesar 200 juta dollar AS atau hampir Rp 2 triliun sebagai buntut terjadinya permasalahan pada Dreamliner. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/06/20240553/Qatar.Airways.Kehilangan.Rp.2.Triliun.Akibat.Masalah.Dreamliner


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rentang Rp 9.730-Rp 9.740 Per Dollar AS

Written By Unknown on Senin, 06 Mei 2013 | 09.38

Nilai Tukar

Rupiah di Rentang Rp 9.730-Rp 9.740 Per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 6 Mei 2013 | 08:05 WIB

KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Ilustrasi

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya pada perdagangan awal pekan ini, Senin (6/5/2013).

Dengan penjagaan Bank Indonesia, rupiah berpeluang ada di rentang Rp 9.730-9.740 per dollar AS.

Nilai tukar rupiah ditutup menguat di Rp 9.735 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) pada perdagangan akhir minggu lalu.

Pada pergerakan harian, rupiah sempat tertekan hingga Rp 9.771 per dollar AS, tetapi dengan penjagaan BI ditutup menguat.

Penurunan peringkat utang Indonesia masih direspons negatif. Ini terlihat dari koreksi IHSG yang masih berlanjut, ditutup menjadi di level 4.925,48. Sementara bursa global ditutup naik.

Dow indeks naik 0,96 persen menjadi 14.974 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun ditutup naik menjadi 1,739 persen (0,113).

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, pasar Asia kemungkinan bergerak positif terlihat dari index future-nya.

Hal itu merespons menurunnya tingkat pengangguran di AS menjadi 7,5 persen pada bulan April.

"Untuk rupiah, kami perkirakan relatif terjaga dalam kisaran antara Rp 9.730-9.740 per dollar AS dengan penjagaan BI," kata Lana.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

Kementerian Keuangan Perancis Isyaratkan Fleksibilitas

Krisis Utang

Kementerian Keuangan Perancis Isyaratkan Fleksibilitas

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 6 Mei 2013 | 08:12 WIB

Bendera Perancis

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com- Kementerian Keuangan Perancis mengisyaratkan  adanya fleksibilitas untuk mengurangi tekanan pengetatan disiplin fiskal atau austerity di negaranya.

Ini setelah mendapat sinyal persetujuan dari Jerman dan Uni Eropa (UE). Perancis sejak dipimpin Francois Hollande berbeda pendapat dengan Angela Merkel mengenai solusi untuk keluar dari krisis utang di UE.

Kelonggaran austerity ini, menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, dipercaya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi yang bisa menambah kemampuan pemerintah untuk megatasi krisis utang.

Ekonomi Perancis pada triwulan pertama 2013 masih tumbuh negatif 0,3 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Angka itu masih dalam fase resesi seperti pada triwulan empat 2012 lalu. Bank Sentral UE menurunkan suku bunga menjadi 0,5 persen untuk mendorong ekonomi UE yang masih resesi.

Ekonomi kawasan itu mengalami pertumbuhan minus 0,9 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

Saham Properti dan Otomotif Siap Naik

Pasar Modal

Saham Properti dan Otomotif Siap Naik

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 6 Mei 2013 | 09:06 WIB

DIDIE SW

Ilustrasi Pasar Modal

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com- Sentimen positif dari bursa AS di akhir pekan lalu membuat bursa Asia pagi ini dibuka menguat sekitar 1 persen di saat bursa Jepang masih tutup karena libur panjang.

Indeks Harga Saham Gabungan mencoba naik. Sementara harga minyak melanjutkan penguatannya pagi ini ke level 96,9 dollar AS per barrel sementara nilai tukar rupiah melemah tipis di level Rp 9.733 per dollar AS.

IHSG sendiri hari ini berpotensi dibuka menguat seiring positifnya sentimen dari bursa global dan komoditas.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan, beberapa sektor yang telah terkoreksi signifikan di akhir pekan lalu seperti sektor properti, otomotif, perbankan dan semen akan mengalami technical rebound.

Resisten indeks berada di level 5.000. Bursa AS di akhir pekan kemarin kembali menguat signifikan dengan indeks S&P500 menembus level psikologis 1.600 seiring rilis data payrolls di bulan April yang naik 165k, lebih baik dari ekspektasi dan data unemployment rate yang turun menjadi 7.5 persen, terendah dalam 4 tahun terakhir.

Optimisme pemulihan ekonomi AS juga berdampak pada harga komoditas dunia yang turut menguat signifikan.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


09.38 | 0 komentar | Read More

Perusahaan Judi Ini Raup Laba Rp 5,5 Triliun

Written By Unknown on Minggu, 05 Mei 2013 | 09.38

LONDON, KOMPAS.com - Perusahaan kasino, Las Vegas Sands, melaporkan perolehan laba pada tiga bulan pertama tahun ini mencapai 572 juta dollar AS (sekitar Rp 5,56 triliun) atau naik 14,6 persen dari periode yang sama tahun lalu 498,9 juta dollar AS.

Perusahaan ini menyatakan salah satu yang memberikan kontribusi besar terhadap kinerja keuangannya adalah bisnis yang dioperasikan di Macau,China, yang berhasil menarik pengunjung hingga 14 juta orang. Di tempat tersebut, Las Vegas Sands berhasil mengumpulkan laba bersih hingga 452,9 juta dollar AS (sekitar Rp 4,4 triliun) atau naik hingga 63,3 persen dari periode Maret 2012..

Di Macau, Las Vegas Sands memiliki empat lokasi kasino, dan perolehan laba bersih dari wilayah ini berkontribusi hingga 79,1 persen terhadap keseluruhan laba bersih perusahaan ini. Macau hingga saat ini menjadi pusat judi terbesar di dunia, dan hanya di wilayah ini judi dilegalkan oleh Pemerintah China.

"Di Macau, kami berhasil mencatatkan rekor kinerja perusahaan, karena saat ini memang menjadi momentum yang tepat bagi perusahaan dalam menjalankan bisnis ini," ujar Chairman Las Vegas Sands, Sheldon Adelson.

Selain di Macau, perusahaan kasino ini juga mencatatkan kinerja yang memuaskan dari bisnis judinya di Marina Bay Sands, Singapura.

Berdiri sejak 1989, Sheldon Adelson memulai bisnisnya dengan mengakuisisi Sands Hotel yang merupakan tempat favorit 'nongkrong' beberapa tokoh AS, seperti halnya Presiden John F. Kennedy dan Frank Sinatra.

Seiring berjalannya waktu, Sheldon Adelson mengembangkan propertinya itu tak melulu hotel, namun juga tempat hiburan dan kasino. Hingga saat ini ada sembilan lokasi resort wisata dan perjudian ini. Selain Macau dan Singapura, lokasi resort tersebut berada di Nevada AS juga menjadi basis perusahaan ini.

Editor :

Bambang Priyo Jatmiko


09.38 | 0 komentar | Read More

Disiplinkan Pajak Bumi Bangunan, Petugas Jemput Bola Ke Rumah

Disiplinkan Pajak Bumi Bangunan, Petugas Jemput Bola Ke Rumah

Penulis : Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan | Sabtu, 4 Mei 2013 | 19:57 WIB

BIREUEN, KOMPAS.com — Guna mendisiplinkan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), petugas dari Dinas Pengelolaan Keuangan Kekayaan Daerah (DPKKD) Bireuen, jemput bola ke rumah-rumah wajib pajak guna melakukan pemungutan langsung.

Demikian diungkapkan Sekretaris DPKKD Bireuen, Mulyadi,Sabtu (4/5). Untuk menjalankan itu, pihaknya menggandeng perangkat desa di desa terkait wilayah wajib pajak, dan diharapkan masyarakat patuh dan taat membayar PBB . Menyangkut data yang diperoleh dari KPP Pratama, pihaknya tengah melakukan verifikasi ulang oleh Pemkab Bireuen.

"Hal ini dilakukan sejalan dengan target 2014 untuk pengalihan pemungutan pajak PBB menjadi PAD masing-masing kabupaten kota," kata Mulyadi.

Saat ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi lewat spanduk-spanduk yang ditempatkan disejumlah lokasi strategis seputaran Kota Bireuen dan ibu kota kecamatan. "Semua Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) masih atas nama wajib pajak lama, bukan atas nama pemilik objek saat ini," jelasnya.

Menyangkut nominal angka pembayaran PBB, disebutkannya paling rendah Rp 3 ribu serta kelipatan di atasnya. Ia menambahkan, pemasukan PBB tahun lalu mencapai Rp 490 juta. "Sedangkan target PAD 2013 khusus dari sektor PBB mencapai Rp 1 miliar lebih," tandasnya.

Editor :

Bambang Priyo Jatmiko


09.38 | 0 komentar | Read More

Genjot Penjualan Kondom, RNI Luncurkan Varian Baru

Genjot Penjualan Kondom, RNI Luncurkan Varian Baru

Sabtu, 4 Mei 2013 | 20:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) berambisi memperbesar pangsa pasar penjualan kondom dengan meluncurkan varian baru.

Direktur Utama Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro mengatakan selama ini perseroan lebih banyak mengandalkan penjualan kondom melalui tender pemerintah. Namun ke depan BUMN ini akan lebih banyak menyasar pasar ritel secara langsung dengan produk-produk yang disukai pasar.

"Tahun ini kami menargetkan omzet penjualan kondom sebesar Rp 55 miliar. Tentunya tak hanya mengandalkan dari tender pengadaan, namun juga akan masuk ke pasar ritel secara langsung," ujarnya saat berbincang dengan Kompas.com Sabtu (4/5/2013).

Ismed mengatakan varian baru yang diluncurkan RNI adalah kondom dengan rasa mangga, duren, dan kondom bergerigi. Adapun pasar yang akan dimasuki di antaranya di Surabaya, Bali serta daerah lainnya yang memiliki potensi pasar bagus. Untuk memasuki pasar ritel, perseroan mengandalkan merek Artika dan Meong.

Selain pasar dalam negeri, kondom produksi RNI juga dijual ke pasar luar negeri, dengan diekspor ke berbagai negara, utamanya ke Timur Tengah. "Pasar di Timur Tengah sangat potensial," ujar Ismed.

Selain kondom, RNI juga akan memperbesar produk sarung tangan karet. Khusus produk ini, RNI akan lebih memfokuskan untuk pasar ekspor.

RNI adalah BUMN yang memiliki tiga lini bisnis utama, yaitu agribisnis, perdagangan dan farmasi-alat kesehatan. Salah satu bisnis andalan perusahaan ini adalah perdagangan gula, yang hingga akhir Maret 2013 penjualannya menyentuh Rp 324 miliar.

Editor :

Bambang Priyo Jatmiko


09.38 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Bisnis Keuangan

Written By Unknown on Sabtu, 04 Mei 2013 | 09.38

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comGandeng Lion Air, Bank Sinarmas Luncurkan \"Simas Lion Ticket\"Lippo Cikarang Raih Investor Award 2013Investor China Siap Guyur Banten Rp 10 TriliunSengketa Bank Syariah Diputus Lewat Peradilan AgamaWisata di Bali Telah Jenuh, Sulsel dan NTB Ambil PeluangAngka Pengangguran di AS Turun Jadi 7,5 PersenTinggi, Permintaan Tenaga Perhotelan ke Timur TengahHarga Emas Diperkirakan Terus JatuhSilkAir Akan Terbang ke Semarang dan MakassarIndeks Kembali TertekanBI Rate Tak Terpengaruh Rating S&PHarga Pertamax Turun Rp 300 Per LiterIHSG Tinggalkan Level 5.000Laba Perusahaan Media Bakrie Naik 180 PersenKorean Air Rugi Rp 2,7 triliun

http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 04 May 2013 09:20:07 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan..Simas.Lion.Ticket... Sat , 04 May 2013 06:28:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/04/0628073-gandeng-lion-air-bank-sinarmas-luncurkan-simas-lion-ticket---t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT. Bank Sinarmas Tbk. dan PT. Lion Mentari Airlines meluncurkan kartu debit co-branding &quot;Simas Lion Ticket&quot; <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan..Simas.Lion.Ticket...">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan.Simas.Lion.Ticket.. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013 Fri , 03 May 2013 22:07:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/02/1456381-lippo-cikarang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Lippo Cikarang menerima penghargaan Top Performing Listed Companies 2013 dari Majalah Investor. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun Fri , 03 May 2013 21:19:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/26/1601426-apartemen-murah-di-pinggir-jakarta-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Investor China akan membangun tahap pertama kawasan permukiman Kota Kekerabatan Maja di Kabupaten Lebak, Banten, dengan investasi Rp 10 triliun. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama Fri , 03 May 2013 20:56:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/18/1928196t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Peradilan agama siap menyelesaikan seluruh sengketa bank syariah jika Mahkamah Konstitusi mengharuskan peradilan ini mengadili. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang Fri , 03 May 2013 20:30:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/29/1343576-lomba-perahu-layar-tradisional-komodo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat menyepakati kerja sama pengembangan pariwisata antarkedua daerah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen Fri , 03 May 2013 20:07:57 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/11/2050455-new-york-patung-liberty-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jumlah angka pengangguran AS diklaim turun di titik terendahnya sebesar 7,5 persen, sebagai sinyal terjadinya perbaikan kondisi perekonomian. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah Fri , 03 May 2013 19:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/17/2100219-marriott-dubai-foto-ilustrasi-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Permintaan tenaga perhotelan dari kawasan Timur Tengah dalam setahun terakhir meningkat tajam, sehingga belum bisa dipenuhi semuanya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh Fri , 03 May 2013 19:09:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/27/2320096t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harga emas menyentuh titik terendahnya dalam tiga tahun ini, setelah para investor gencar melepas kepemilikannya atas komoditas itu. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar.. Fri , 03 May 2013 18:57:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/01/1455227t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">SilkAir, anak perusahaan maskapai regional Singapore Airlines, segera terbang ke dua kota tambahan Indonesia . <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar..">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar.. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan Fri , 03 May 2013 17:56:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1650246t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">IHSG kembali tertekan. Pada akhir perdagangan Jumat 3/5/2013 anjlok 68. Para investor merealisasikan keuntungannya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP Fri , 03 May 2013 17:48:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1745394-bank-indonesia-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Suku bunga acuan Bank Indonesia kemungkinan tidak akan berubah dalam waktu dekat ini, kendati peringkat utang Indonesia mengalami penurunan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter Fri , 03 May 2013 17:26:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/02/1135431-ron-harga-pertamax-turun--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di tengah polemik rencana kenaikan harga BBM bersubsidi, harga BBM nonsubsidi Pertamina justru turun <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000 Fri , 03 May 2013 16:41:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/0338214-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Berbeda dengan indeks di regional yang ditutup menghijau, IHSG pada akhir pekan ini justru ditutup melemah 68,56 poin menjadi 4.925. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen Fri , 03 May 2013 16:18:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1616235-ilustrasi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Laba bersih PT Visi Media Asia Tbk VIVA di kuartal I-2013 naik 180 persen dari Rp 200 juta menjadi Rp 3,6 miliar. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun Fri , 03 May 2013 15:53:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1548389-ilustrasi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Korean Air, maskapai penerbangan milik Pemerintah Korea Selatan, mencatatkan kerugian hingga Rp 2,7 triliun pada triwulan I <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comGandeng Lion Air, Bank Sinarmas Luncurkan \"Simas Lion Ticket\"Lippo Cikarang Raih Investor Award 2013Investor China Siap Guyur Banten Rp 10 TriliunSengketa Bank Syariah Diputus Lewat Peradilan AgamaWisata di Bali Telah Jenuh, Sulsel dan NTB Ambil PeluangAngka Pengangguran di AS Turun Jadi 7,5 PersenTinggi, Permintaan Tenaga Perhotelan ke Timur TengahHarga Emas Diperkirakan Terus JatuhSilkAir Akan Terbang ke Semarang dan MakassarIndeks Kembali TertekanBI Rate Tak Terpengaruh Rating S&PHarga Pertamax Turun Rp 300 Per LiterIHSG Tinggalkan Level 5.000Laba Perusahaan Media Bakrie Naik 180 PersenKorean Air Rugi Rp 2,7 triliun

http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 04 May 2013 09:20:07 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan..Simas.Lion.Ticket... Sat , 04 May 2013 06:28:54 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/04/0628073-gandeng-lion-air-bank-sinarmas-luncurkan-simas-lion-ticket---t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PT. Bank Sinarmas Tbk. dan PT. Lion Mentari Airlines meluncurkan kartu debit co-branding &quot;Simas Lion Ticket&quot; <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan..Simas.Lion.Ticket...">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/04/0628545/Gandeng.Lion.Air..Bank.Sinarmas.Luncurkan.Simas.Lion.Ticket.. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013 Fri , 03 May 2013 22:07:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/02/1456381-lippo-cikarang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Lippo Cikarang menerima penghargaan Top Performing Listed Companies 2013 dari Majalah Investor. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/22071123/Lippo.Cikarang.Raih.Investor.Award.2013 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun Fri , 03 May 2013 21:19:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/26/1601426-apartemen-murah-di-pinggir-jakarta-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Investor China akan membangun tahap pertama kawasan permukiman Kota Kekerabatan Maja di Kabupaten Lebak, Banten, dengan investasi Rp 10 triliun. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/21191464/Investor.China.Siap.Guyur.Banten.Rp.10.Triliun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama Fri , 03 May 2013 20:56:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/18/1928196t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Peradilan agama siap menyelesaikan seluruh sengketa bank syariah jika Mahkamah Konstitusi mengharuskan peradilan ini mengadili. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20563545/Sengketa.Bank.Syariah.Diputus.Lewat.Peradilan.Agama http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang Fri , 03 May 2013 20:30:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/29/1343576-lomba-perahu-layar-tradisional-komodo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat menyepakati kerja sama pengembangan pariwisata antarkedua daerah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20300858/Wisata.di.Bali.Telah.Jenuh..Sulsel.dan.NTB.Ambil.Peluang http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen Fri , 03 May 2013 20:07:57 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/11/2050455-new-york-patung-liberty-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jumlah angka pengangguran AS diklaim turun di titik terendahnya sebesar 7,5 persen, sebagai sinyal terjadinya perbaikan kondisi perekonomian. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/20075758/Angka.Pengangguran.di.AS.Turun.Jadi.7.5.Persen http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah Fri , 03 May 2013 19:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/17/2100219-marriott-dubai-foto-ilustrasi-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Permintaan tenaga perhotelan dari kawasan Timur Tengah dalam setahun terakhir meningkat tajam, sehingga belum bisa dipenuhi semuanya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19271921/Tinggi..Permintaan.Tenaga.Perhotelan.ke.Timur.Tengah http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh Fri , 03 May 2013 19:09:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/27/2320096t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harga emas menyentuh titik terendahnya dalam tiga tahun ini, setelah para investor gencar melepas kepemilikannya atas komoditas itu. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/19091123/Harga.Emas.Diperkirakan.Terus.Jatuh http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar.. Fri , 03 May 2013 18:57:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/01/1455227t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">SilkAir, anak perusahaan maskapai regional Singapore Airlines, segera terbang ke dua kota tambahan Indonesia . <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar..">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/18572262/SilkAir.Akan.Terbang.ke.Semarang.dan.Makassar.. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan Fri , 03 May 2013 17:56:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/09/27/1650246t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">IHSG kembali tertekan. Pada akhir perdagangan Jumat 3/5/2013 anjlok 68. Para investor merealisasikan keuntungannya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17564287/Indeks.Kembali.Tertekan http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP Fri , 03 May 2013 17:48:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1745394-bank-indonesia-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Suku bunga acuan Bank Indonesia kemungkinan tidak akan berubah dalam waktu dekat ini, kendati peringkat utang Indonesia mengalami penurunan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17484639/BI.Rate.Tak.Terpengaruh.Rating.SP http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter Fri , 03 May 2013 17:26:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/02/1135431-ron-harga-pertamax-turun--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di tengah polemik rencana kenaikan harga BBM bersubsidi, harga BBM nonsubsidi Pertamina justru turun <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/17265575/Harga.Pertamax.Turun.Rp.300.Per.Liter http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000 Fri , 03 May 2013 16:41:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/0338214-ihsg-cetak-rekor-tertinggi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Berbeda dengan indeks di regional yang ditutup menghijau, IHSG pada akhir pekan ini justru ditutup melemah 68,56 poin menjadi 4.925. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16411172/IHSG.Tinggalkan.Level.5.000 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen Fri , 03 May 2013 16:18:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1616235-ilustrasi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Laba bersih PT Visi Media Asia Tbk VIVA di kuartal I-2013 naik 180 persen dari Rp 200 juta menjadi Rp 3,6 miliar. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/16182572/Laba.Perusahaan.Media.Bakrie.Naik.180.Persen http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun Fri , 03 May 2013 15:53:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/03/1548389-ilustrasi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Korean Air, maskapai penerbangan milik Pemerintah Korea Selatan, mencatatkan kerugian hingga Rp 2,7 triliun pada triwulan I <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/05/03/15533378/Korean.Air.Rugi.Rp.2.7.triliun


09.38 | 0 komentar | Read More

Bank Sentral Eropa Turunkan Bunga Acuan

Written By Unknown on Jumat, 03 Mei 2013 | 09.38

BUNGA ACUAN

Bank Sentral Eropa Respon Data Ekonomi

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 3 Mei 2013 | 08:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Sebagaimana yang diekspektasikan sebelumnya, Bank Sentral Uni Eropa (ECB) menurunkan suku bunga acuannya 25 basis poin dari 0,75 persen menjadi 0,5 persen. Ini merupakan tingkat suku bunga acuan terendah dalam sejarah Uni Eropa.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, penurunan ini merespon data ekonomi utama Uni Eropa yang memburuk. Angka inflasi di 17 negara euro per April menyentuh rekor terendah dalam 4 tahun yaitu 1,2 persen dibanding periode sama tahun lalu (yoy).

Sementara itu tingkat pengangguran mencatat rekor tertinggi 12,1 persen. Pada saat bersamaan pertumbuhan ekonomi di Uni Eropa juga masih diproyeksikan minus (resesi) 0,9 persen yoy untuk tahun 2013.

Gubernur ECB bulan lalu menjanjikan akan mengambil tindakan jika prospek ekonomi zona euro memburuk. Lana menyatakan ekonomi zona euro ini tampaknya masih belum bisa keluar dari resesi hingga tahun 2014 mendatang. 


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rp 9.735-9.745 per Dollar AS

NILAI TUKAR

Rupiah di Rp 9.735-9.745 Per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 3 Mei 2013 | 08:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tekanan pelemahan rupiah diperkirakan bertambah Jumat (3/5/2013) ini pasca-penurunan proyeksi perekonomian Indonesia dari stabil menjadi positif oleh Standard & Poor's. Bank Indonesia pun dipastikan berjaga-jaga di pasar.

Nilai tukar rupiah ditutup melemah di Rp 9.738 per USD (kurs tengah Bloomberg) pada perdagangan kemarin mengikuti pelemahan mata uang Asia lainnya, termasuk yen yang kembali melemah ke 98,01 per dollar AS.

Sementara itu, bursa Indonesia (IHSG) ditutup turun drastis 1,32 persen menjadi 4.994,05 setelah badan peringkat S&P menurunkan outlook Indonesia dari positif ke stabil sore hari sebelum tutup perdagangan, sedangkan bursa global ditutup naik semalam waktu Indonesia.

Dow indeks naik 0,89 persen menjadi 14.831,6 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun turun menjadi 1,630 persen (-0,043).

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, mengatakan, pasar Indonesia kemungkinan masih merespons revisi turun outlook Indonesia dan badan peringkat S&P itu. "Kami perkirakan rupiah cenderung melemah menuju kisaran antara Rp 9.735-9.745 per dollar AS dengan penjagaan BI," kata Lana.


09.38 | 0 komentar | Read More

Bursa Asia Menguat, IHSG Diproyeksi Konsolidatif

PASAR MODAL

Bursa Asia Menguat, IHSG Diproyeksi Konsolidatif

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Jumat, 3 Mei 2013 | 08:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Membaiknya data initial jobless claims di Amerika Serikat dan penurunan suku bunga Bank Sentral Eropa turut menjadikan bursa Asia menguat sekitar 0,3 persen, Jumat (3/5/2013) pagi ini.

Indeks Harga Saham Gabungan bakal konsolidatif. Kemarin Standard & Poor's menurunkan outlook dari sovereign debt Indonesia dari positif menjadi stabil, dengan tetap mempertahankan peringkat BB+.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, penurunan ini tampaknya sebagian telah diekspektasikan oleh kalangan pasar seiring dengan terus tertundanya kenaikan BBM subsidi oleh pemerintah.

Hal ini merupakan salah satu faktor utama pertimbangan S&P menentukan outlook dan rating Indonesia. Rupiah sendiri tidak terlalu terpengaruh sentimen ini dengan dibuka flat. Maka diperkirakan IHSG dapat bergerak variatif dengan kecenderungan naik didorong penguatan saham bank.

Resisten indeks berada di level 5.040. Bursa AS kemarin ditutup menguat rata-rata 1 persen merespon data initial jobless claims AS yang di luar perkiraan membaik di bulan April dan juga keputusan ECB yang memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 0,5 persen. Minyak ditutup menguat 2,5 persen, turut memfaktorkan membaiknya data initial jobless claims AS itu. 


09.38 | 0 komentar | Read More

Asia Melemah, IHSG Bisa Terseret

Written By Unknown on Kamis, 02 Mei 2013 | 09.38

PASAR MODAL

Asia Melemah, IHSG Bisa Terseret

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Kamis, 2 Mei 2013 | 09:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayoritas bursa Asia pada Kamis (2/5/2013) pagi ini kembali dibuka melemah seiring koreksi yang terjadi di bursa AS dan komoditas semalam. Indeks Harga Saham Gabungan pun bisa sewaktu-waktu terseret pelemahan ini.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan pasar hari ini akan mengantisipasi keputusan ECB yang dispekulasikan akan menurunkan suku bunga seiring melambatnya inflasi dan ekonomi di Uni Eropa.

Harga minyak pagi ini masih melanjutkan pelemahannya ke level 90,9 dollar AS per barel sementara nilai tukar rupiah melemah tipis ke level Rp 9.730 per dollar AS. IHSG sendiri hari ini diperkirakan akan dibuka melemah seiring sentimen negatif dari bursa regional dan bursa komoditas. Sektor pertambangan hari ini diperkirakan akan mengalami tekanan seiring koreksi harga metal dunia.

Dukungan indeks berada di level 5.025. Setelah reli dalam dua hari terakhir dan mencetak rekor tertinggi baru, bursa AS ditutup terkoreksi sekitar 0,9 persen semalam seiring rilis data tenaga kerja yang lebih rendah dari ekspektasi dan data manufacturing index China yang lebih buruk dari ekspektasi.

Pasar tidak merespon positif pernyataan The Fed yang masih akan menjalankan program pembelian obligasinya.


09.38 | 0 komentar | Read More

Melek Kereta Api

KOMPAS.com - Belanda telah menjajah selama 350 tahun dan praktis menimbulkan kemiskinan bagi bangsa Indonesia. Namun, Belanda sebenarnya meninggalkan bekal yang sangat penting bagi pertumbuhan transportasi, yakni rel kereta.

Sayang, banyak peninggalan Belanda yang sangat dibutuhkan saat ini itu ternyata terbengkalai. Bahkan 30 persen dari peninggalan itu sudah rusak atau hilang sama sekali. Padahal, studi transportasi saat ini, kereta adalah moda transportasi yang sangat menjawab tuntutan zaman. Kereta mempunyai daya angkut besar, bisa mengurangi kepadatan lalu lintas, irit bahan bakar, dan tidak menghasilkan polusi udara.

Kereta bukanlah moda angkutan zaman dulu. Kereta memang tercipta sejak tahun 1804. Namun, teknologi kereta juga terus berkembang. Di Shanghai, masyarakat bisa menikmati perjalanan dari Bandara Internasional Pudong Shanghai menuju pusat kota Shanghai, hanya lima menit dengan menikmati kereta Maglev. Kereta modern buatan Jerman ini memakai teknologi magnet dan bisa dipacu hingga 400 kilometer per jam.

Kereta TGV di Perancis juga bisa dipacu dengan kecepatan 515 kilometer per jam. Pengoperasiannya juga sangat mudah dan serba otomatis.

Namun, kemajuan kereta seperti itu tidak dilirik Indonesia. Indonesia lebih memilih mengembangkan jalan raya dibandingkan mengembangkan jalan kereta. Padahal, pengembangan jalan raya membutuhkan anggaran yang jauh lebih besar daripada rel.

Syukurlah, Pemerintah Indonesia mulai melek kereta sejak delapan tahun lalu, tetapi kondisinya sudah agak terlambat. Jaringan rel kereta api di Jawa, Madura, dan Sumatera, yang dibangun Belanda, sebenarnya mencapai 6.482 kilometer. Namun, saat ini yang beroperasi hanya 4.360 kilometer. Sisanya yang 2.122 kilometer sudah tidak jelas keberadaannya. Ada yang relnya sudah hilang sama sekali, ada yang tertutup bangunan dan permukiman, dan ada juga yang sudah tertutup jalan.

Hilangnya rel yang sangat panjang ini tentu menjadi ironi. Di saat kita membutuhkan jalan rel kereta, rel yang sudah dibangun malah hilang.

Kini, saat pemerintah ingin menghidupkan kembali rel kereta, baik mengaktivasi maupun membangun baru, kendalanya cukup banyak.

Kendala yang dihadapi adalah dana. Dana ini untuk pembebasan lahan dan pembangunan. Namun, dana bukanlah masalah jika pemerintah mempunyai komitmen yang besar terhadap kereta. Misalnya saja, kereta menjadi kata yang pertama diingat saat pemerintah ingin melakukan pembangunan transportasi. Saat pemerintah ingin meningkatkan kelancaran logistik, seharusnya yang pertama diingat adalah membangun rel kereta untuk trans-Sumatera. Perlu mempertimbangkan kembali pembangunan jalan tol atau Jembatan Selat Sunda.

Pembangunan Jembatan Selat Sunda diperkirakan akan menelan biaya Rp 200 triliun. Bayangkan jika dana itu dipakai untuk membangun jaringan kereta dwiganda berkecepatan tinggi di lintas Sumatera. Arus lalu lintas logistik dan penumpang niscaya akan sangat lancar di Sumatera. Apalagi jika diiringi dengan pembenahan di Pelabuhan Merak-Bakauheni, seperti dermaga diperbanyak, kapal feri dimodernkan, tarif wajar diterapkan, dan sejumlah kemudahan diberikan. Pertanyaannya, maukah pemerintah?(M Clara Wresti)

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rp 9.715-9.725 Per Dollar AS

NILAI TUKAR

Rupiah di Rp 9.715-9.725 Per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Kamis, 2 Mei 2013 | 08:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah bakal kembali diuji kekuatannya pada perdagangan Kamis (2/5/2013). Rupiah berpeluang menguat tipis hari ini. Nilai tukar rupiah ditutup menguat di Rp 9.724 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) pada perdagangan kemarin.

Itu terjadi di tengah penguatan sebagian besar mata uang Asia lainnya, termasuk mata uang yen yang menguat menjadi 97,27 per dollar AS. Penguatan juga terjadi pada sebagian besar bursa Asia, termasuk bursa Indonesia (IHSG), yang kembali mencetak rekor tertinggi barunya di 5.060,92 (0,53 persen).

Namun, indeks Dow semalam terkoreksi 0,94 persen menjadi 14.701 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun turun menjadi 1,630 persen (-0,043). Pasar global masih ditutup variatif kemarin.

Untuk hari ini, menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, pasar Asia masih cenderung variatif. "Kami perkirakan rupiah berpotensi menguat menuju kisaran di Rp 9.715-9.725 per dollar AS," kata Lana. 


09.38 | 0 komentar | Read More

Rupiah di Rp 9.725-9.735 Per Dollar AS

Written By Unknown on Rabu, 01 Mei 2013 | 09.38

NILAI TUKAR

Rupiah di Rp 9.725-9.735 Per Dollar AS

Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 1 Mei 2013 | 08:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah masih akan menghadapi sejumlah tekanan eksternal, termasuk pada perdagangan Rabu (1/5/2013). Rupiah diperkirakan bergerak di rentang Rp 9.725-9.735 per dollar AS.

Pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah ditutup melemah di Rp 9.734 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) di tengah penguatan sebagian besar mata uang Asia lainnya, termasuk mata uang yen yang menguat menjadi 97,4 per dollar AS.

Penguatan juga terjadi pada bursa Indonesia (IHSG) yang kembali mencapai rekor tertinggi barunya di level 5.034,07 (0,69 persen) mengikuti penguatan sebagian besar bursa Asia. Indeks Dow juga masih naik ke 14.839,8 dan imbal hasil Treasury Bond 10 tahun naik menjadi 1,673 persen (+0,002).

Pasar global ditutup variatif pada perdagangan kemarin. Untuk hari ini, menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, pasar Asia cenderung variatif. Sementara itu, IHSG cenderung terkoreksi setelah mencapai rekor dan sentimen negatif akibat penundaan kenaikan harga BBM subsidi. "Kami perkirakan rupiah melemah tipis di kisaran di Rp 9.735-9.740 per dollar AS," kata Lana.


09.38 | 0 komentar | Read More

Menperin Pastikan Foxconn Masuk Indonesia Tahun Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian MS Hidayat memastikan Foxconn masuk ke Indonesia tahun ini. Hal ini setelah ada pembicaraan khusus dengan Hon Hai Precision Industry, selaku induk dari Foxconn.

"Iya, Foxconn tahun ini masuk. Saya tidak bisa cerita siapa partnernya, lokasi (pabriknya) di mana karena mereka mau menggelar konferensi pers sendiri," kata Hidayat saat ditemui di Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional di Hotel Bidakara Jakarta, Selasa malam (30/4/2013).

Hidayat menambahkan, rencana Foxconn untuk berinvestasi di Indonesia ini memang atas permintaan pemerintah Indonesia. Sebab, nilai impor produk teknologi, khususnya ponsel melambung tinggi akhir-akhir ini. Dengan kondisi itu, maka pemerintah mengantisipasi kecenderungan impor ponsel itu dengan menginginkan Foxconn sebagai perusahaan manufaktur bisa berinvestasi di Indonesia dan memproduksi ponsel dari segala vendor di sini.

Apalagi, Foxconn saat ini memang telah dikenal sebagai perusahaan pemanufaktur ponsel maupun tablet besutan Apple baik iPhone maupun iPad. Sehingga untuk memproduksi ponsel atau tablet lokal, Foxconn tidak akan mengalami masalah.

Soal insentif, pemerintah belum berani memastikan. Sebab, saat ini pemerintah akan melakukan negoisasi terkait hal tersebut. "Saya tidak berani memastikan sekarang. Yang pasti mereka minta insentif pajak. Tapi kita mau negoisasi dulu sebab mereka masuk ke sini atas permintaan kita untuk meringankan beban impor kita yang begitu tinggi," tambahnya.

Selain insentif pajak, Foxconn juga meminta ada pengetatan standar produk. Hal ini dilakukan agar produk-produk tersebut tidak disaingi dengan produk-produk liar selundupan.

Terkait kapan mereka masuk, Hidayat masih merahasiakan dan membiarkan Foxconn sendiri yang akan memberikan klarifikasi. "Pokoknya tahun ini, pasti," jelasnya singkat.

Seperti diberitakan dan mengutip dari Reuters, juru bicara Hon Hai Simon Hsing mengatakan bahwa pihaknya sedang terlibat pembicaraan dengan sejumlah produsen ponsel lokal Indonesia terkait kemungkinan investasi. Pernyataan Hsing sekaligus memberikan konfirmasi bahwa Hon Hai memang berniat menanam investasi di Indonesia.

Bentuk investasi akan ditentukan kemudian setelah Hon Hai menandatangani memorandum of understanding (MOU) dengan pemerintah Indonesia, secepat-cepatnya bulan Mei mendatang.

Hsing menambahkan, perusahaan yang memayungi Foxconn itu tak berniat mengekspor ponsel dari Indonesia ataupun memproduksi produk-produk Apple di Tanah Air. Sebaliknya, Hon Hai ingin memproduksi ponsel untuk merek-merek lokal dan memasarkannya di negeri ini pula.

"Kami mengincar pasar ponsel Indonesia yang bernilai 2,4 miliar dollar AS," jelas Hsing.

Hon Hai tidak menjelaskan berapa persisnya nilai investasi di Indonesia, tetapi sebelum ini Menteri Perdagangan GIta Wiryawan sempat menyebut kisaran 5 hingga 10 miliar dollar AS. Gita juga menerangkan bahwa Hon Hai berniat membangun kawasan Industri di dekat Jakarta dan memproduksi 3 juta ponsel per tahun.

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More

Pengusaha Minta May Day Tidak Ganggu Produksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha meminta buruh tidak melakukan tindakan anarki yang mengganggu aktivitas proses produksi dan distribusi dalam aksi massa peringatan hari buruh internasional yang dikenal dengan May Day. Dengan begitu  aksi buruh tetap mendapatkan simpati masyarakat dan tidak merugikan bagi industri.

Sekretaris Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Suryadi Sasmita mempersilakan buruh merayakan May Day hari ini. Hanya ia meminta aksi ini tidak rusuh, dan melakukan tindakan seperti memblokir jalan tol, menduduki bandara atau pelabuhan.

Menurutnya, pengusaha sudah mendapat jaminan dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bahwa unjuk rasa buruh bakal aman dan damai. "Kapolri memastikan buruh tidak boleh melakukan pengrusakan, pemblokiran jalan, dan membuat pabrik berhenti berproduksi," katanya kepada KONTAN, Selasa (30/4/2013).

Suryadi berpendapat solusi atas beberapa tuntutan buruh seperti kenaikan upah maupun pekerja outsourcing lebih pas dibicarakan dalam forum Lembaga Kerjasama Tri Partit Nasional. Ia tak sepakat jika buruh memilih jalan aksi masa, yang bisa menyulut tindakan anarki maupun perusakan fasilitas umum.

Sebab, Apindo menuding demo buruh yang berlangsung sepanjang 2012 sudah mengakibatkan kerugian bagi sektor industri yang mencapai Rp 190 triliun. Nilai kerugian didapat salah satunya akibat kapasitas produksi anjlok.

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengamini pendapat Apindo. Ia berharap perayaan May Day berlangsung aman. "Pemerintah menghargai dan mendukung pelaksanaan perayaan May Day," jelasnya.

Muhaimin juga mengimbau kepada elite buruh dan Apindo menjadikan momentum May Day sebagai ajang meningkatkan saling pengertian dalam hubungan industrial.

Riden Hatta Majis, Ketua Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Tangerang menjelaskan, FSPMI cabang Tangerang akan membawa sekitar 5.000 sampai 6.000 pekerja ke Ibukota. Ia menegaskan tidak ada agenda FSPMI untuk memblokir jalan menuju Bandara Soekarno Hatta, seperti yang dikhawatirkan masyarakat maupun pengusaha.

Namun dia tidak bisa memastikan apakah ada gerakan buruh lainnya yang memiliki agenda untuk memblokade jalan menuju fasilitas vital seperti bandar udara, pelabuhan maupun jalan tol. Kini semua berharap aksi May Day hari ini aman tanpa insiden. (Arif Wicaksono/Kontan)

Sumber :

KONTAN

Editor :

Erlangga Djumena


09.38 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger